Waskita Target 564 KM Jalan Tol Beroperasi Semester I 2018

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) menargetkan sepanjang 564 km jalan tol baru beroperasi pada semester I 2018 dari total 1.315 km ruas jalan tol yang sedang dikerjakan perseroan, baik itu sebagai kontraktor atau investor.

Setengah dari ruas jalan tol yang dimiliki perseroan adalah termasuk dalam pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN) yaitu sepanjang 597,73 km. Ruas-ruas jalan tol yang dimaksud adalah Tol Pejagan-Pemalang sepanjang 57,5 Km, Tol Pemalang-Batang sepanjang 39,2 Km, Tol Pasuruan-Probolinggo sepanjang 31,3 Km, Tol Kayu Agung-Palembang-Betung sepanjang 111,69 Km, Tol Cimanggis-Cibitung sepanjang 25,39 Km, dan Tol Becakayu sepanjang 21,04 Km.

Kemudian ada pula Tol Ciawi-Sukabumi sepanjang 54 Km, Tol Depok-Antasari sepanjang 21,54 Km, Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang sepanjang 112 Km, Tol Pematang Panggang-Kayu Agung sepanjang 77 Km, Tol Cibitung-Cilincing sepanjang 34,02 Km, Tol Kanci-Pejagan sepanjang 35 Km, dan Tol Legundi-Bunder sepanjang 38,29 Km.

Selain itu, perseroan juga tengah mengejar penyelesaian proyek light rail transit (LRT) Sumatera Selatan senilai Rp 10,9 triliun sebelum penyelenggaraan Asian Games 2018. "Masih sesuai schedule dengan lebih memperhatikan aspek safety, mutu, prosedur keselamatan dan keamanan," kata Direktur Utama Waskita Karya M. Choliq seperti dilansir dari rilis resmi yang diterima CNBC Indonesia, Rabu (14/02/2018).

Di samping itu, perseroan juga tengah mengejar pembangunan Transimisi Sumatera 500 kV dengan nilai Rp 6,1 triliun sepanjang 395 km dari New Aur Duri sampai Peranap yang ditargetkan untuk selesai pada 2019. Pembangunan transmisi ini dilakukan dalam dua paket di mana 49,7% sudah selesai untuk paket I dan 47,5% sudah rampung untuk paket II.
(hps) Next Article Viral Banjir 'Air Terjun' Tol Becakayu, Ini Kata Operator