Robert Kiyosaki: Harga Bitcoin Bisa Tembus Rp 37 M, Saya Percaya!

Jakarta, CNBC Indonesia - Penulis buku Rich Dad Poor Dad Robert Kiyosaki, belum lama ini memberikan komentar atas ramalan harga Bitcoin yang bisa menyentuh harga US$ 2,3 juta atau setara Rp 37 miliar. Prediksi tersebut datang dari investor kondang Cathie Wood.

"Kathie Wood menjamin harga Bitcoin tembus US$ 2,3 juta. Apakah saya percaya dia? Ya, saya percaya. Kathie Wood adalah orang yang sangat cerdas. Saya percaya opininya. Apakah dia bisa salah? Jelas. Dia bisa saja salah. Jadi bagaimana? Pertanyaan terpenting adalah (memahami), 'Apa yang Anda yakini?' Bagaimana jika Kathie benar? Bagaimana jika Kathie salah? Dan yang paling penting adalah, 'Berapa Bitcoin yang Anda miliki?' Jika Kathie benar, saya akan berharap saya membelinya (dalam jumlah) yang lebih banyak lagi. Jika Kathie salah, saya tentu bahagia karena sama sekali tidak membelinya. Kebanyakan orang justru tidak mau memilikinya, meski Kathie benar atau salah," demikian penggalan cuitan Kiyosaki (11/4).

Dalam cuitan panjang tersebut, Kiyosaki mengatakan pula bahwa dalam dunia nyata ini, orang-orang kaya dan cerdas justru membuat kesalahan dan belajar dari kesalahan tersebut. Sekolah justru membuat orang cerdas tidak pernah melakukan kesalahan.

"Tuhan berkati Kathy Woods atas keberaniannya untuk membuat kesalahan dan belajar dari kesalahan. Saya pun percaya, Bitcoin tembus US$ 2,3 juta. Berhati-hatilah," tandasnya.

Baca: Awas Kiamat Financial! Robert Kiyosaki Pilih Simpan 3 Aset Ini

Di akhir cuitannya, Kiyosaki berpesan kepada netizen untuk mengambil langkah yang berisiko. Jika Anda bisa membeli Bitcoin dengan jumlah kecil, Anda tentunya bisa belajar mengenai kebenaran atau kesalahan prediksi harga terkait hal ini.

Seperti diketahui, di sepanjang 2024 aset kripto memang mengalami kenaikan yang cukup konsisten. Pada 13 Maret 2024, Bitcoin bahkan mencatatkan rekor harga tertingginya di US$73.157.

Terjun berinvestasi di kripto memang tidak salah, namun bagi para investor pemula, cukup penting bagi Anda untuk melakukan diversifikasi ke aset-aset lain yang dinilai minim risiko. Sebut saja seperti surat berharga, instrumen pasar uang, dan lainnya.

Karena bagaimanapun juga, tidak akan ada yang tahu seperti apa pergerakan pasar di masa yang akan datang.

(aak/aak)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Robert Kiyosaki: Bitcoin Lindungi Anda dari Hiperinflasi!