
Takut Miskin Mendadak karena Mudik? Lakukan 4 Jurus Ini

Jakarta, CNBC Indonesia - Sebelum mudik, ada baiknya untuk memperhatikan sejumlah pengeluaran bernominal besar maupun kecil yang kemungkinan muncul. Ingatlah bahwa meski Anda menerima uang tunjangan hari raya (THR) yang setara dengan gaji sebulan, aktivitas mudik bisa berdampak besar pada kondisi keuangan Anda.
Seperti diketahui selain biaya tiket pulang pergi atau bahan bakar, akan ada juga pengeluaran lain di kampung halaman yang perlu dipertimbangkan agar keuangan Anda tetap sehat.
Minimnya perencanaan saat mudik tentu bisa membuat uang tabungan Anda terkuras habis di kemudian hari.
Oleh karena itu, sebelum Anda memutuskan untuk mudik, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mengantisipasi dampak buruk pada keuangan, antara lain
Buat estimasi pengeluaran mudik sekarang
Lakukan perhitungan terhadap seluruh pengeluaran mudik Anda nanti. Mulai dari pengeluaran membeli tiket, bahan bakar, hingga biaya makan maupun bagi-bagi tunjangan hari raya (THR) ke kerabat.
Untuk mempermudah melakukan hal ini, Anda bisa menggunakan acuan yaitu pengeluaran mudik tahun lalu.
Adapun manfaat yang bisa Anda dapat dari menghitung estimasi pengeluaran ini adalah mengetahui berapa besar dana yang bakal Anda keluarkan nantinya untuk mudik.
Cek kesehatan tabungan Anda
Setelah mengetahui berapa besar estimasi pengeluaran mudik Anda nantinya, langkah selanjutnya adalah memeriksa aset lancar Anda. Aset lancar bisa dikategorikan sebagai aset berupa kas maupun setara kas.
Nilai aset lancar yang ideal adalah 15-20% dari kekayaan bersih (total aset - total utang pribadi).
Pastikan bahwa Anda memiliki aset yang cukup, dan jangan sampai total pengeluaran mudik Anda setara atau bahkan melebihi total aset lancar yang dimiliki. Jika Anda mengalami hal tersebut, itu tandanya pengeluaran mudik Anda sudah melewati batas wajar.
Usahakan sebisa mungkin agar total pengeluaran mudik tidak melebihi 50% dari total aset lancar.
Tak perlu jor-joran belanja oleh-oleh
Setelah membuat estimasi pengeluaran mudik dan menghitung aset lancar, Anda masih bisa mengupayakan penghematan pengeluaran dengan cara memotong pengeluaran yang dinilai tidak terlalu penting.
Adapun pengeluaran yang dimaksud biasanya berupa pengeluaran belanja selama di kampung halaman, dan belanja oleh-oleh.
Dana darurat & asuransi mudik
Tidak ada yang tahu apa yang bakal terjadi di kampung halaman Anda. Risiko finansial akan tetap ada dan berpotensi menguras tabungan Anda.
Dana darurat tentu harus tetap tersedia untuk mewaspadai hal-hal yang tak terduga. Sementara itu, pertimbangkanlah untuk membeli asuransi mudik guna mengantisipasi musibah-musibah yang sangat menguras kantong dan datang tanpa prediksi.
Beberapa perusahaan asuransi memiliki produk asuransi yang bisa menanggung beban pengobatan dan memberikan santunan jika kita mengalami musibah kecelakaan, hingga menjamin ganti rugi atas barang-barang pribadi serta kerusakan rumah yang ditinggalkan saat mudik.
Dengan ini, perjalanan mudik Anda bukan hanya hemat melainkan juga aman secara finansial.
(aak/aak)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pilih Mana, Mudik Pakai Mobil Pribadi atau Sewa? Ini Plus-Minusnya