Beli Emas 100 Gram 10 Tahun yang Lalu, Cuannya di Atas Rp 50 Juta!

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga emas Antam dan Pegadaian pun pada perdagangan 7 Maret 2024 dibanderol Rp 1.199.000 per gram. Bila seseorang sudah membeli emas 10 tahun yang lalu, maka keuntungan yang bisa didapat di atas 100%.

Dilansir dari Logammulia.com, harga emas terus mengalami kenaikan sejak Senin (4/3) lalu. Dalam waktu tiga hari saja, harga emas sudah melesat Rp 35 ribu.

Sementara itu jika dilihat secara bulanan, maka kenaikan harga emas sudah mencapai 5,5% atau naik Rp 59 ribu. Logam mulia yang satu ini kerap kali disebut sebagai aset safe haven yang harganya akan naik jika ada ketidakpastian ekonomi global.

Namun adanya selisih harga beli dan buyback yang cukup signifikan menjadikan aset yang satu ini tidak cocok digunakan untuk investasi jangka pendek.

Berdasarkan informasi harga emas di Logammulia.com, harga emas per 7 Maret 2014 silam dibanderol Rp 551.000 per gram. Jika harga buyback di tanggal 7 Maret 2024 adalah, Rp 1.092.000, maka keuntungan investasi yang didapat mencapai 98%.

Anggap saja jika Anda membeli 100 gram emas 10 tahun yang lalu di harga Rp 55,1 juta, maka nilai emas Anda saat ini sudah mencapai Rp 109 juta!

Nilai tersebut juga bisa menjadi lebih tinggi jika Anda terus membeli emas saat harga turun, yakni di bawah harga perdagangan tanggal 7 Maret 2014.

Tertarik membeli emas sebagai investasi jangka panjang? Mari kenali beberapa hal yang harus Anda waspadai.

Baca: Tersengat Harga Emas Cetak Rekor, Tiga Saham Ini Terbang

Emas tak hasilkan pendapatan pasif

Deposito akan menghasilkan bunga, surat berharga negara memiliki kupon imbal hasil, sementara itu sejumlah reksa dana dan saham bisa memberikan Anda dividen. Sementara itu emas tidak bisa memberikan Anda sebuah pendapatan berupa cash layaknya instrumen keuangan di atas.

Adapun keuntungan dari investasi emas hanyalah capital gain atau kenaikan harga emas itu sendiri seiring dengan berjalannya waktu.

Emas batangan punya risiko hilang

Hal ini berlaku bagi mereka yang berinvestasi dengan emas batangan. Meski sudah ada emas digital yang disediakan beberapa platform-platform investasi, masih banyak pula orang yang berpendapat bahwa membeli emas yang aman adalah dengan membeli emas batangan atau fisik.

Ketika kita memiliki emas dalam bentuk riil, maka akan ada keharusan tersendiri bagi kita untuk menyimpannya di tempat yang aman.

Meski Anda menyimpannya di tempat yang Anda rasa aman, risiko kehilangan akibat dicuri masih tetap ada. Untuk risiko yang satu ini, Anda bisa mengatasinya dengan menyewa safe deposit box.

(aak/aak)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 3 Keuntungan Beli Emas Batangan di Masa Depan