Investor Dag Dig Dug Tunggu Inflasi AS, Harga Emas Pegadaian Beda Arah

Robertus Andrianto, CNBC Indonesia
29 February 2024 08:32
Ilustrasi Emas Pegadaian. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Foto: Ilustrasi Emas Pegadaian. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia -Harga emas batangan yang dijual di PT Pegadaian bergam beragan pada perdagangan hari ini, Kamis (29/2/2024). Emas jenis Antam terpantau menguat, sedangkan jenis UBS melemah.

Pegadaian sendiri menjual berbagai jenis emas, yaitu emas Antam, Antam Retro, dan UBS. Ukurannya pun dijual beragam, mulai dari 0,5 gram hingga 1.000 gram.

Pada perdagangan hari ini emas Antam harga 1 gram tercatat Rp1.163.000, naik Rp2.000. Adapun dalam berbagai ukuran, rata-rata emas jenis Antam naik sebesar 0,19%. Emas ini tersedia mulai ukuran/satuan 0,5 gram hingga 1.000 gram.

UBS yang dikeluarkan PT Untung Bersama Sejahtera harganya Rp1.126.000 per gram, menguat Rp5.000. Adapun dalam berbagai ukuran, rata-rata emas jenis UBS turun sebesar 0,41%. Emas UBS sendiri tersedia lengkap mulai ukuran 0,5 gram hingga 500 gram.

Pergerakan harga emas yang dijual di Pegadaian dipengaruhi oleh dinamika harga emas dunia.

Harga emas dunia di pasar spot tercatat ditutup menguat 0,25% di posisi US$ 2034,62 per troy ons pada perdagangan kemarin, Rabu (28/2/2024).

Harga emas menguat pada perdagangan Rabudi tengah sikap pelaku pasar menunggu data ekonomi utama dan komentar dari pejabat bank sentral AS The Federal Reserve (The Fed) mengenai jadwal penurunan suku bunga.

Data menunjukkan perekonomian AS tumbuh dengan kuat pada kuartal keempat di tengah kuatnya belanja konsumen, namun tampaknya melambat pada awal tahun baru.

Hari ini AS akan merilis data indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi (PCE) yang menjadi patokan utama The Fed dalam menentukan suku bunga.

Konsensus pasar dalamTrading Economicsmemperkirakan inflasi PCE Negeri Paman Sam pada Januari 2024 turun menjadi 2,4% secara tahunan (year-on-year/yoy) dan naik menjadi 0,3% secara bulanan (month-to-month/mtm).

Sedangkan inflasi PCE inti, yang tidak termasuk harga makanan dan energi yang bergejolak, diperkirakan naik menjadi 2,9% (yoy) dan 0,4% (mtm).

CNBC INDONESIA RESEARCH

[email protected]


(ras/ras)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Harga Emas Pegadaian Hari Ini: Naik Semua!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular