Lagi Rehat Dulu! Emas Antam Turun Rp1000 Hari Ini

Tasya Natalia, CNBC Indonesia
04 November 2023 10:00
Logam Mulia Antam. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Foto: Logam Mulia Antam. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga emas Logam Mulia produksi PT Aneka Tambang Tbk pada Sabtu (4/11/2023) di butik emas LM Graha Dipta Pulo Gadung turun tipis Rp1.000 ke Rp1.125.000 per gram.

Sementara harga buyback (harga yang digunakan ketika menjual emas kembali) juga turun tipis sebesar Rp1.000 ke Rp1.017.000 per gram.
"Harga jual kembali adalah sama untuk semua pecahan dan tahun produksi.

Untuk transaksi buyback silakan menghubungi Butik Emas LM terdekat dengan jam layanan pada hari kerja Senin-Jumat. Pembayaran dilakukan secara transfer pada H+2 s/d H+3 (hari kerja). Jika kemasan rusak atau hilang dikenakan potongan sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku," jelas keterangan di situs Antam.

Berikut harga emas Antam per Sabtu (4/11/2023):

Harga emas antam yang melemah tipis berbanding terbalik dengan harga emas dunia yang kembali menguat. Pada perdagangan kemarin, Jumat (3/11/2023) emas dunia ditutup di posisi US$ 1.992,27 per troy ons, menguat 0,34% secara harian.

Penguatan harga emas dunia menjadi kabar gembira karena sudah kembali mendekati US$ 2000 per troy ons sejak mulai terkoreksi akhir Oktober lalu.

Analis dari RJO Futures, Bob Haberkorn, menjelaskan harga emas menguat kemarin ditopang oleh data tenaga kerja Amerika Serikat (AS). Kenaikan juga ditopang oleh melemahnya dolar AS dan imbal hasil US Treasury.

Pada Jumat kemarin (3/11/2023), Biro Ketenagakerjaan AS merilis sejumlah indikator yang menggambarkan pasar tenaga kerja mulai mendingin. Pertama dari data pekerjaan yang tercatat di luar dari sektor pertanian atau non farm payroll per Oktober 2023 sebesar 150.000. Nilai tersebut lebih baik dari perkiraan pelaku pasar di 180.000 dan dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 297.000.

Penurunan jumlah pekerjaan membuat tingkat pengangguran negeri Paman Sam terkerek naik, pada periode Oktober 2023 unemployment rate menjadi 3,9% dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 3,8%.

Data tenaga kerja AS memang menjadi salah satu pertimbangan utama The Fed dalam menentukan kebijakan. Jika data tenaga kerja AS masih kencang maka inflasi diproyeksi masih sulit turun. Sebaiknya, jika tingkat pengangguran naik maka ada harapan The Fed mengurangi hawkishnya.

Kini, ketika the Fed mulai melunak dolar AS dan US Treasury tak akan terlalu menekan emas. Hal lain yang mendorong emas selain tenaga kerja juga masih dari kabar perang Israel-Hamas yang masih memanas.

Haberkorn juga menjelaskan selain data tenaga kerja, harga emas hari ini akan ditentukan kabar dari perang Israel-Hamas.

"Harga emas saat ini sangat tertolong oleh risiko geopolitik. Jika perang meluas maka itu akan menguntungkan emas," tutur Haberkorn, dikutip dari Reuters.

CNBC INDONESIA RESEARCH


(tsn/tsn)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Butik Emas Antam Tutup Dulu Karena Pilpres, Kalau Mau Beli Ini Caranya

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular