Bumil! Ini 4 Pengeluaran yang Sering Terabaikan & Bikin Kere

Financial Expert, CNBC Indonesia
Kamis, 05/10/2023 06:30 WIB
Foto: Getty Images/iStockphoto/ake1150sb

Jakarta, CNBC Indonesia - Bukan rahasia lagi bahwa, banyak sekali biaya yang harus dikeluarkan menjelang kelahiran buah hati. Dan kalau saja hal ini tidak diantisipasi, besar kemungkinan tabungan kita terkuras.

Mungkin saja, Anda mendapat asuransi kesehatan dengan manfaat rawat jalan yang diberikan oleh tempat kerja. Dengan asuransi, pengeluaran medis yang berkaitan dengan kehamilan masih bisa ditekan.

Akan tetapi, masih ada beberapa pengeluaran di masa kehamilan yang sulit atau tak bisa dicover asuransi. Celakanya, pengeluaran ini sering terabaikan begitu saja.


Tentunya, pengeluaran yang dimaksud merupakan pengeluaran di luar belanja kebutuhan si buah hati. Penasaran? berikut penjelasannya.

Tes laboratorium

Segala bentuk skrining di laboratorium tidak semuanya bisa dicover oleh asuransi kecuali ada rujukan dari dokter kandungan.

Beberapa diantaranya adalah Torch di trimester pertama yang ditujukan untuk mengantisipasi infeksi penyakit toksoplasmosis, rubella, cytomegalovirus, herpes simplex, dan infeksi lain.

Selain itu juga ada tes NIPT (Non-Invasive Prenatal Testing) yang bersifat sukarela, namun penting untuk mendeteksi adanya potensi kelainan genetik pada janin. Biaya tes NIPT itu sendiri bisa mencapai Rp 9 juta atau lebih.

Tambahan suplemen atau obat-obatan

Ketika obat-obatan yang dibeli didapat dari resep dokter kandungan, maka kamu bisa menggunakan asuransi kesehatan bila ada. Namun bisa stoknya sudah menipis dan kamu harus membelinya secara mandiri, maka kamu harus mengeluarkan biaya.

Vitamin prenatal memiliki jenis yang cukup beragam, dan penggunaan vitamin itu akan disesuaikan dengan kebutuhan ibu hamil.

Tambahan nutrisi ibu hamil

Nutrisi yang baik tentu akan sangat berpengaruh pada tumbuh kembang janin. Makanan dengan gizi seimbang tentu kuncinya.

Secara tidak langsung hal itu akan berpengaruh ke pengeluaran belanja biaya makanan sehari-hari.

Ngidam

Mengidam saat hamil itu wajar, dan kadang pasangan yang pusing soal hal ini lantaran apa yang diinginkan ibu hamil sering sulit diwujudkan.

Hal itu bisa saja berupa berkaitan dengan makanan atau hal-hal lain yang juga mengeluarkan biaya.

Sedikit demi sedikit, aktivitas ngidam bisa saja membuat pengeluaran bulanan keluarga jadi bengkak. Oleh karena itu, jangan pernah sepelekan hal ini ya.


(aak/aak)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Gak Tinggal Diam, Ini Jurus OJK Redam Guncangan Pasar Modal