Nyoba Nekat Bisnis kayak Indra Bruggman, Jangan Ngutang

Jakarta, CNBC Indonesia - Walaupun modal nekat dan butuh saat menjalankan usaha, Indra Bruggman mengaku bahwa penghasilannya bertambang dengan cukup signifikan. Apakah Anda tertarik mengikutinya?

Sejauh ini, detik memberitakan bahwa Indra kini sukses jualan online. Bisnis itu dijalankan bersama kakaknya, di mana sang kakak bertugas untuk mensupply barang dan Indra pun menjualnya.

Bicara soal bisnis modal nekat, alangkah baiknya bagi setiap orang untuk memperhatikan arus kas bisnis serta sumber pendanaan.

Ketika kondisi finansial Anda sedang kurang bersahabat, maka berhati-hatilah ketika Anda harus meminjam dana.

Baca: Viral BI Checking, Ini Cara Cek Skor Utang di SLIK OJK

Penulis buku Rich Dad Poor Dad, Robert Kiyosaki, sempat mengatakan bahwa bisnis menggunakan utang atau pinjaman bisa jadi solusi. Namun ada baiknya untuk melakukan sejumlah hal di bawah ini sebelum memutuskan untuk berutang.

Kenali kemampuan Anda untuk melunasi utang tersebut

Pada intinya, segala bentuk pendanaan baik berupa utang atau suntikan dana dari investor akan memunculkan konsekuensi biaya.

Sebelum meminjam, maka sangat penting tentunya bagi Anda untuk mengetahui bagaimana kemampuan finansial Anda untuk melunasi utang-utang tersebut.

Jika Anda sendiri masih belum yakin dengan bisnis Anda, maka jangan mencoba-coba mengambil pinjaman hanya karena melihat atau mendengar orang lain berhasil sukses karena hal ini.

Kenalilah tujuan Anda dalam mengajukan pinjaman, dan pastikan Anda memang bisa melunasi pinjaman tersebut.

Pelanggan bisa modali bisnis Anda

Bagaimana caranya pelanggan memodali bisnis kita? Bukankah modal usaha datang dari laba yang ditahan, pinjaman dana atau suntikan dana dari investor?

Anda pasti familiar dengan model bisnis lewat sistem purchase order (PO) atau down payment (DP). Dengan ini, pelanggan bisa membayar uang muka terlebih dulu yang bisa Anda gunakan untuk memproduksi barang atau mengerjakan proyek yang diminta klien, sebelum akhirnya mereka melakukan pelunasan.

Dengan ini, dana kas bisnis Anda akan tetap Aman. Anda juga tidak akan terbebani secara finansial dengan adanya utang usaha tersebut.

Baca: 7 Resep Hidup Sehat & Bahagia, Hasil Studi Harvard 85 Tahun

Supplier juga bisa modali Anda

Jangan salah, bukan cuma pelanggan yang bisa melakukan hal ini. Supplier pun bisa melakukan hal yang sama.

Jika jangka waktu pembayaran ke supplier cukup panjang, maka potensi arus kas bisnis Anda bisa semakin baik. Karena Anda memiliki banyak waktu untuk menjual barang Anda.

Bayangkan jika supplier sama sekali tidak menetapkan batas waktu seperti halnya dropshipping. Maka bisa dikatakan, bisnis Anda merupakan bisnis tanpa modal.

(aak/aak)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Om Bob Gak Pernah Cari Cuan, Dia Malah Cari Rugi di Bisnis