
Jelang Kemerdekaan, Emas Antam Kasih 'Diskon' Nih!

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga emas Logam Mulia produksi PT Aneka Tambang Tbk pada Senin (15/8/2022) turun Rp 2.000 per gram menjadi di Rp 988.000 per gram. Sementara harga buyback (harga yang digunakan ketika menjual emas kembali) pun turun Rp 2.000 per gram menjadi Rp 851.000/gram.
"Harga jual kembali adalah sama untuk semua pecahan dan tahun produksi. Untuk transaksi buyback silakan menghubungi Butik Emas LM terdekat dengan jam layanan pada hari kerja Senin-Jumat. Pembayaran dilakukan secara transfer pada H+2 s/d H+3 (hari kerja). Jika kemasan rusak atau hilang dikenakan potongan sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku," jelas keterangan di situs Antam.
Pada perdagangan akhir pekan kemarin (12/8/2022) harga emas dunia di pasar spot menguat 0,69% menjadi US$1.801,76 per troy ons. Dalam sepekan, harga emas menguat 1,57% secara point to point. Dalam sebulan, harga emas juga melesat 4,4% sementara dalam setahun melonjak 2,8%.
Penguatan emas tidak bisa dilepaskan dari melemahnya dolar AS setelah inflasi AS melandai. Inflasi AS pada Juli 2022 berada di 8,5% secara tahunan (year on year/yoy), turun dibandingkan pada Juni yang tercatat 9,1% yang juga puncak tertinggi dalam 40 tahun.
Kondisi ini menjadi angin segar karena bank sentral AS (Federal Reserve/The Fed) diharapkan bisa menurunkan kebijakan agresifnya sehingga dolar yang dipilih investor untuk lindung nilai mulai tidak menarik.
Pelemahan dolar AS berdampak positif ke emas karena emas menjadi lebih murah bagi investor yang memegang mata uang lainnya sehingga minat untuk membeli meningkat.
Namun, laju emas tertahan oleh pembuat kebijakan The Fed mengatakan bahwa mereka akan terus memperketat kebijakan moneter sampai tekanan harga benar-benar berhasil meredam inflasi ke jalur target.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(ras/ras)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Memasuki 2024, Harga Emas Pegadaian Stabil
