Harga Emas Pegadaian Hari Ini: Stabil di Sejuta

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga emas batangan di PT Pegadaian tidak bergerak pada perdagangan Senin (4/7/2022) dibanding Sabtu pekan lalu. Pegadaian menjual berbagai jenis emas, yaitu emas Antam, Antam Retro, Antam Batik, dan UBS. Ukurannya pun dijual beragam, mulai dari 0,5 gram hingga 1.000 gram.

Pada perdagangan hari ini, harga emas Antam dibanderol Rp 1.026.000 per gram. Emas ini tersedia mulai ukuran/satuan 0,5 gram hingga 1.000 gram.

Sementara itu, emas Antam Retro harganya sama dibanding posisi kemarin yakni di Rp 970.000 per gram. Emas Antam retro adalah emas kemasan lama di mana keping emas dan sertifikatnya terpisah.

Emas Antam Retro kali terakhir diproduksi pada 2018, dan tersedia mulai satuan 0,5 gram hingga 100 gram. Rata-rata harga emas Antam Retro terpantau turun 0,4% dibandingkan kemarin.

Baca: Sebelum Jual atau Beli, Begini Gerak-gerik Emas Sepekan

Pegadaian juga menawarkan emas Antam Batik yang merupakan jenis emas Antam berharga termahal. Harga emas termahal harganya senilai Rp 1.181.000 per gram. Emas ini dijual dalam 3 satuan saja yaitu 0,5 gram, 1 gram, dan 8 gram.

Terakhir, harga emas UBS yang dikeluarkan PT Untung Bersama Sejahtera harganya Rp 973.000 per gram. Emas UBS yang tersedia lengkap mulai ukuran 0,5 gram hingga 1.000 gram. Hari ini harga emas ukuran 1.000 gram sedang tidak tersedia.

Satuan	Harga Antam	Harga Antam Retro	Harga Antam Batik	Harga UBS
0.5	Rp 565,000	Rp 518,000	Rp 637,000	Rp 519,000
1	Rp 1,026,000	Rp 970,000	Rp 1,181,000	Rp 973,000
2	Rp 1,989,000	Rp 1,921,000	Rp -	Rp 1,930,000
3	Rp 2,957,000	Rp 2,853,000	Rp -	Rp -
5	Rp 4,894,000	Rp 4,741,000	Rp -	Rp 4,768,000
8	Rp -	Rp -	Rp 8,946,000	Rp -
10	Rp 9,729,000	Rp 9,421,000	Rp -	Rp 9,486,000
25	Rp 24,190,000	Rp 23,418,000	Rp -	Rp 23,666,000
50	Rp 48,299,000	Rp 46,752,000	Rp -	Rp 47,234,000
100	Rp 96,515,000	Rp 93,419,000	Rp -	Rp 94,429,000
250	Rp 241,013,000	Rp 233,263,000	Rp -	Rp 236,003,000
500	Rp 481,807,000	Rp 466,304,000	Rp -	Rp 471,451,000
1000	Rp 963,572,000	Rp 932,563,000	Rp -	Rp -

Baca: Harga Emas Pegadaian Hari Ini: Diskon Akhir Pekan, Borong?

Harga emas pegadaian dibayangi oleh kinerja emas dunia yang berada dalam tren melemah. Harga emas dunia sepanjang pekan kemarin turun 0,81% secara point-to-point. Kekhawatiran akan resesi nampaknya masih belum mampu melawan komitmen bank sentral Amerika Serikat untuk menahan laju inflasi.

Harga emas dunia bergerak fluktuatif terjebak di antara risiko resesi yang meningkatkan minat beli emas dan kenaikan suku bunga untuk melawan inflasi. Emas sendiri selalu dianggap sebagai lindung nilai terhadap inflasi, biasanya menguntungkan selama ketidakpastian ekonomi.

"Angka pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat (AS) yang sedikit lebih lemah dari perkiraan terus menyebarkan kekhawatiran potensi bergerak menuju situasi resesi. Akibatnya, kita bisa melihat pergerakan menuju aset safe-haven," kata David Meger, direktur perdagangan logam di High Ridge Futures.

Baca: Dunia Diramal Resesi Tahun Depan, Amankan Duit di Mana Nih?

Akan tetapi kenaikan suku bunga meningkatkan biaya peluang memegang emas batangan karena tidak menghasilkan bunga. Data-data ekonomi yang dirilis oleh Amerika Serikat menunjukkan bahwa negara adidaya tersebut sedang tidak baik-baik saja.

Pertumbuhan ekonomi AS pada mencapai -1,6% secara kuartalan pada triwulan pertama 2022. Juga dengan rilis data konsumsi masyarakat (PCE), di mana masih berada di angka 6,3% yang artinya masih tinggi.

Sementara itu inflasi di Eropa mencapai rekor tertinggi lagi pada Juni. Pertumbuhan harga konsumen atau laju inflasi di 19 negara di Eropa tercatat 8,6% pada Juni dari 8,1% pada Mei.

Tingginya inflasi membuat bank sentral Eropa (ECB) tampaknya akan menaikkan suku bunga bank pada bulan ini sebesar 25 basis poin. Lalu diperkirakan akan lebih agresif pada September dengan kenaikan 50 basis poin.

TIM RISET CNBC INDONESIA

(ras/ras)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Memasuki 2024, Harga Emas Pegadaian Stabil