Ini Tips Siapkan Dana Pendidikan Anak, Tak Hanya Reksa dana

Jakarta, CNBC Indonesia - Pendidikan bagi anak merupakan hal yang penting, namun seringkali orang tua harus mengeluarkan dana yang tidak sedikit untuk membiayainya.

Biaya pendidikan di Indonesia dari tahun ke tahun juga mengalami kenaikan sebesar 10%. Bahkan di beberapa sekolah, kenaikan biayanya sudah lebih dari 10% per tahun. Apalagi saat harus membayar uang pangkal ketika anak sudah mau naik ke jenjang pendidikan berikutnya.

Dalam mempersiapkan dana pendidikan, tidak sedikit orang tua yang tidak melindungi tabungan mereka, contohnya tidak ada antisipasi risiko kematian atau ketidakmampuan bekerja. Akibatnya, hal itu dapat menjadi ancaman dalam menabung.

Tips Siapkan Dana Pendidikan Anak

Jika Anda ingin memakai produk reksa dana, maka Anda harus melakukan persiapan-persiapan dengan tahapan berikut ini:

Tahapan awal dalam perencanaan dana pendidikan anak dengan reksa dana yaitu dengan menghitung terlebih dahulu kebutuhan biaya pendidikannya. Agar hasil perhitungan Anda lebih akurat, sebaiknya Anda bertanya berapa kira-kira biaya pendidikan saat ini.

Tahapan selanjutnya adalah menghitung kira-kira berapa biaya yang dibutuhkan nanti saat anak Anda masuk sekolah.

Lalu melakukan simulasi, kira-kira Anda harus menginvestasikan berapa setiap bulannya agar target biaya pendidikan anak dapat terpenuhi.

Dalam memilih produk reksa dana sebagai dana pendidikan, akan ada plus dan minusnya. Keuntungan dari produk reksa dana, khususnya reksa dana campuran dan reksa dana saham yaitu mampu menghasilkan keuntungan lebih dari 10%.

Reksa dana sendiri juga mudah diakses dan tidak memerlukan modal besar untuk mulai berinvestasi. Ditambah lagi produk reksa dana ini dikelola oleh manajer investasi yang profesional dan kompeten.

Sehingga Anda tidak perlu repot-repot memilih saham atau obligasi mana saja yang akan dibeli. Anda juga tidak perlu repot untuk memantau pergerakan harga saham.

Disarankan Anda sebaiknya berinvestasi di tempat yang memang sudah terbukti kinerjanya dalam jangka waktu panjang. Misalnya jika Anda memilih asuransi pendidikan, Anda bisa memilih asuransi yang termasuk dalam 3 terbesar saja.

Ada kemungkinan biaya yang dikeluarkan lebih mahal, tetapi uang Anda akan lebih aman daripada asuransi yang reputasinya belum jelas.

Tetapi selain reksa dana, ada beberapa tips untuk mempersiapkan dana pendidikan untuk anak Anda. Simak penjelasannya.

Asuransi Pendidikan

Secara harfiah, asuransi pendidikan adalah jenis asuransi yang memberikan jaminan perlindungan dan investasi untuk anak sebagai pihak terjamin dan akan menjadi ahli waris pemegang polis.

Jadi, asuransi pendidikan adalah modal dari orang tua yang diinvestasikan untuk kebutuhan pendidikan anak. Biasanya tidak hanya jaminan pendidikan yang akan diperoleh, tetapi sekaligus juga asuransi jiwa untuk anak.

Perlu dipahami, bahwa asuransi untuk pendidikan berbeda dengan tabungan pendidikan. Jika tabungan, pihak penabung hanya sekedar menyimpan uang dan mendapatkan bunga.

Sedangkan untuk asuransi pendidikan, pendaftar harus membayarkan premi setiap bulannya untuk dikelola dalam bentuk produk investasi.

Emas

Emas menjadi salah satu instrumen yang cocok untuk investasi pendidikan anak karena harga emas yang cenderung mengalami kenaikan setiap waktunya.

Anda hanya cukup membeli emas, lalu simpan di rumah atau bank. Ketika beberapa tahun kemudian biaya pendidikan anak Anda dibutuhkan, Anda hanya cukup menjualnya.

Investasi emas juga bisa Anda cicil dengan cara membeli emas pecahan dengan gram yang lebih kecil seperti 0,01 gram, 0,25 gram, dan sebagainya. Harganya pun juga lebih terjangkau.

Jika Anda dan pasangan bisa berinvestasi emas secara rutin setiap bulannya, maka Anda dapat memperoleh keuntungan yang lumayan di satu, dua atau beberapa tahun kemudian.

Saham

Perlu diketahui bahwa investasi saham ini memiliki risiko tingkat tinggi. Akan tetapi, risiko ini bisa Anda minimalisir jika Anda mampu menyusun strategi investasi yang tepat.

Banyak orang yang berminat untuk investasi saham demi mencapai berbagai tujuan finansial, seperti menambah aset untuk masa depan, atau bisa memilih saham untuk investasi anak Anda.

Investor saham akan mendapatkan keuntungan dari dua cara, yaitu :

1. Dividen, yaitu keuntungan yang dibagikan perusahaan Tbk kepada investor.
2. Capital gain, yaitu sebuah keuntungan dari selisih harga jual dan harga beli saham.

Itu dia beberapa tips investasi yang bisa Anda lakukan untuk mempersiapkan dana pendidikan untuk anak Anda.

Selain menabung, Anda bisa menanamkan modal di salah satu atau beberapa instrumen yang tepat. Sehingga biaya pendidikan untuk anak Anda dalam beberapa tahun ke depan bisa ter-cover dengan selamat.

(vap/vap)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bitcoin Dkk Hancur Lebur, Ini Pilihan Investasi Buat Kamu