Live Now! 'Demam' Mobil Listrik, Masih Oke Beli Saham Nikel?

Jakarta, CNBC Indonesia - Salah satu broker di pasar saham RI memberikan bobot overweight kepada saham-saham pertambangan nikel seiring dengan prospek permintaan stainless steel dan proyek baterai kendaraan listrik (electronic vehicle/EV).

Overweight biasa diartikan sebagai saham yang diperkirakan kenaikannya bisa melebihi sekumpulan saham yang menjadi patokannya di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Lantas manakah yang menarik di saham-saham emiten nikel di BEI? 

Tercatat ada PT Antam Tbk (ANTM), PT Harum Energy Tbk (HRUM), PT Pelat Timah Nusantara Tbk (NIKL), PT Timah Tbk (TINS), hingga PT Vale Indonesia Tbk (INCO).

Simak yuk bahasannya bersama Robertus Yanuar Hardy, Kepala Riset PT Henan Putihrai Sekuritas, LIVE, Senin malam ini (13/9/2021), mulai pukul 18.30 WIB, di InvesTime CNBC Indonesia.

[Gambas:Video CNBC]

Artikel Selanjutnya

Live Now! Bakal Ada Stock Split Saham Bank RI, Sikat Gak?

(tas/tas)