Emas Antam Rekor! Harga Emas Pegadaian Nyaris Rp 1 Juta/gram

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga emas cetakan Antam di Pegadaian ukuran 1 gram hari ini, Senin (27/7/2020) tidak berubah di level Rp 999.000/gram di saat harga emas dunia di pasar spot mencetak rekor tertinggi sepanjang masa.
Harga emas dunia hari ini berada di level US$ 1.930/troy ons hingga pukul 10.00 WIB, yang sekaligus harga tertinggi baru sejak September 2011, ketika berada di level US$ 1.920/troy ons.
Sebelumnya pada hari Sabtu kemarin, harga emas Pegadaian tersebut mengalami kenaikan yang sebesar Rp 6.000 atau 0,6% dari harga sebelumnya yakni pada Rp 993.000/gram.
Sementara untuk harga emas Antam Retro Pegadaian khusus 1 gram hari ini berada di Rp 987.000/gram sama seperti harga hari Sabtu kemarin. Adapun khusus harga 0,5 gram emas cetakan Antam pada Rp 535.000, sedangkan harga emas Antam Retro 0,5 gram berada di Rp 492.000.
Selain itu, untuk harga emas ukuran 100 gram di Pegadaian hari ini juga tidak berubah dari harga sebelumnya ditetapkan pada Rp 96,458 juta per batang.
Sebagai informasi, harga emas yang ditawarkan Pegadaian per gram sudah termasuk Pajak. PT Aneka Tambang Tbk (Antam) adalah produsen emas BUMN yang merupakan salah satu supplier dari Pegadaian.
Pembelian logam mulia ini dapat dilakukan dengan cara tunai (cash), kredit dan arisan di Gerai Pegadaian. Harga hampir sama dengan pasaran, hanya saja pegadaian memberikan harga pembelian kembali (buyback) yang lebih tinggi dari pasaran.
Harga Emas Pegadaian Cetakan Antam 27 Juli 2020
![]() Emas Pegadaian |
Selain memanfaatkan emas Antam, tabungan emas di Pegadaian juga menggunakan emas cetakan PT UBS.
Harga emas batangan per 1 gram cetakan UBS hari ini berada di Rp 988.000/gram, sementara untuk yang 100 gram di Rp 95,535 juta per batang.
Kendati tidak terjadi perubahan untuk harga emas di Pegadaian pada hari ini, namun emas akan terus mendapatkan keuntungan di tengah ketidakpastian ekonomi akibat hantaman pandemi virus corona (Coronavirus Disease 2019/Covid-19) yang menjalar ke seluruh dunia membuat prospek ekonomi global menjadi suram dan berujung resesi.
Pandemi Covid-19 ini telah memicu pembatasan wilayah atau lockdown di seluruh negara guna memitigasi penyebaran, sehingga berdampak pada terhentinya roda perekonomian global. Pada gilirannya, mengurangi prospek untuk pemulihan ekonomi berbentuk V dan berdampak pada sentimen risiko global.
Ketika aktivitas ekonomi terganggu maka berujung pada jurang resesi, yaitu pertumbuhan ekonomi yang terkontraksi dalam kurun dua kuartal berturut, membuat investor mencari perlindungan ke aset-aset aman atau safe haven.
Investasi emas yang dianggap sebagai lindung nilai (hedging) di saat ketidakpastian ekonomi akibat pandemi virus corona, menunjukkan bahwa instrumen yang satu ini merupakan aset safe haven yang paling dicari ketika situasi ekonomi berada di jurang resesi.
Adapun harga emas Antam hari ini, Senin (27/7/2020) naik Rp 8.000 menjadi Rp 939.120/gram terdorong oleh pandemi virus corona (Coronavirus Disease 2019/Covid-19) yang menjalar ke seluruh dunia membuat prospek ekonomi global menjadi suram dan berujung resesi. Ini adalah emas Antam untuk acuan 100 gram.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(har/har)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ikut Rekor Antam! Harga Emas Pegadaian Tembus Rp 1 Juta/gram
