Ingin Punya Rumah? Kurangi Pengeluaran Gaya Hidup

Gita Rossiana, CNBC Indonesia

08 January 2018 12:16

Untuk membeli rumah, kaum milenial perlu mengurangi pengeluaran untuk kesenangan — Foto: Muhammad Luthfi Rahman

28% pengeluaran kaum milenial untuk kesenangan atau leisure dan disarankan untuk menguranginya jadi 21% secara tertahap.
Pengeluaran yang disunat tersebut bisa menjadi uang muka kredit rumah atau dana darurat.

Jakarta, CNBC Indonesia - Perencana Keuangan Agustina Fitri berpendapat, sulit rasanya bagi kaum milenial untuk bisa tetap mempertahankan gaya hidupnya, apabila ingin memiliki rumah. Oleh karena itu, Agustina menyarankan kaum milenial untuk menguranginya secara bertahap.

“Kalau tidak bisa sekaligus, lakukan secara bertahap, kalau misalkan menonton film di bioskop tiga kali seminggu, kurangi jadi seminggu sekali,” ujarnya seperti dikutip CNBC Indonesia, Senin (8/1).

Saat ini, dia menilai, porsi pengeluaran masyarakat milenial untuk kesenangan atau leisure mencapai 28% dari pengeluarannya. Untuk itu, dia menyarankan untuk menguranginya menjadi 21%.”Kalau langsung drastis penurunannya, mereka bisa menderita (suffer),”ucap dia.

Selain bisa memiliki tabungan uang muka membeli rumah dari mengurangi pengeluaran, kaum milenial juga bisa mendapatkan keuntungan lain dari aksi berhemat tersebut. Keuntungan tersebut adalah bisa mempersiapkan dana darurat.

Agustina berpendapat, persiapan dana darurat ini menjadi hal penting, sekalipun seorang kaum milenial hanya memiliki penghasilan setara dengan upah minimum regional (UMR).”Setidaknya ada tabungan untuk persiapan masa darurat mencapai tiga kali dari penghasilan,”terang dia.

Baca:

Ini Dia Alasan Kaum Milenial Enggan Punya Rumah

(roy) Next Article 7 Langkah Wujudkan Mimpi Punya Rumah

Ingin Punya Rumah? Kurangi Pengeluaran Gaya Hidup

Baca:

Mau Punya Rumah Sebelum Usia 30 Tahun? Ini Tipsnya

Yuk Intip Tipe Rumah Paling Pas Buat Milenial Ibu Kota

Tips Ambli KPR Rumah Impian Buat Para Milenial

Hai Milenial, Miliki Rumah Sendiri Bukan Mimpi