Indosat (ISAT) Teken Kerja Sama dengan Northstar & Grup Bisnis Hashim
Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten telekomunikasi dan penyedia layanan seluler di Indonesia, PT Indosat Tbk (ISAT), mengumumkan akan melakukan enandatanganan Perjanjian Investasi antara dengan Arsari Group dan Northstar Group.
Perjanjian investasi tersebut adalah pembentukan perusahaan patungan (joint venture) untuk membangun sebuah platform serat optik digital yang dinamakan "FiberCo". Kemitraan strategis ini disebut akan menjadi tonggak penting dalam upaya bersama memperkuat tulang punggung digital nasional, di saat ekosistem digital Indonesia tengah memasuki fase pertumbuhan yang krusial.
Melalui kemitraan ini, seluruh pihak berkomitmen untuk memperkuat konektivitas nasional, menghadirkan layanan digital berstandar global, serta mendukung percepatan transformasi digital Indonesia secara berkelanjutan.
Sejumlah tokoh penting hadir dalam penandatangan ini termasuk Direktur Utama ISATÂ Vikram Sinha dan Komisaris Utama ISATÂ Nezar Patria.
Selain itu, pengendali, pendiri dan CEO Grup Arsari Hashim Djojohadikusumo bersama Wakil Direktur Utama dan Direktur Operasional, Arsari Group Aryo Djojohadikusumo ikut menghadiri acara ini.Â
Arsari Grup berkolaborasi erat dengan PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI), yang dikenal sebagai Surge, untuk mengembangkan dan memperluas penyediaan layanan internet cepat dan terjangkau bagi masyarakat Indonesia, mempercepat penetrasi digitalisasi nasional dengan fokus pada pemerataan akses ke rumah tangga, sekolah, dan UMKM melalui infrastruktur fixed broadband.
Arsasi Grup melalui PT Arsari Sentra Data menggandeng PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI). Kedua perusahaan tersebut bekerja sama dalam mempercepat pengembangan infrastruktur dalam memberikan layanan konektivitas kepada masyarakat.
Diketahui, PTTelemedia Komunikasi Pratama anak usaha Surge (WIFI) akan menjadi pemenang lelang frekuensi 1,4 Ghz untuk Regional 1.
Sementara itu, tidak dirinci secara resmi peran dari Northstar dalam perjanjian ini. Namun diketahui Patrick Walujo yang merupakan pendiri perusahaan pendanaan swasta tersebut merupakan Komisaris ISAT.
Citi disebut akan bertindak sebagai penasihat keuangan eksklusif bagi Indosat dalam transaksi ini. Goldman Sachs bertindak sebagai penasihat keuangan eksklusif bagi Northstar Group dalam transaksi ini.
Saham ISATÂ turun 1,23% ke Rp 2.410 per saham pada perdagangan sesi pertama hari ini. Sementara itu saham WIFIÂ tercatat turun tipis 0,63% ke Rp 3.170 per saham.
(fsd/fsd)[Gambas:Video CNBC]