09:19
Video: BKPM & Jurus RI Dorong Teknologi Hilirisasi Yang Berkelanjutan
Jakarta, CNBC Indonesia- Deputi Bidang Hilirisasi Investasi Strategis Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM, Heldy Satrya Putera memastikan komitmen pemerintahan Presiden Prabowo dalam mendorong hilirisasi sebagai salah satu kunci untuk meningkatkan nilai tambah ekonomi RI yang berkelanjutan.
Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM memastikan pengembangan hilirisasi di segala sektor baik minerba, sektor perikanan dan kelautan, sektor perkebunan dan kehutanan hingga sektor minyak dan gas bumi. Guna mendorong hilirisasi industri maka pengembangan teknologi tinggi menjadi salah satu kunci penting sekaligus mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) sekaligus memastikan terpenuhinya syarat keberlanjutan.
Pemerintah RI juga memastikan program hilirisasi industri tidak menjadi bagian dari komitmen mendorong transisi energi menuju Net Zero Emission Indonesia 2060. Langkah ini didorong lewat pengembangan energi baru dan terbarukan (EBT) dan membangun industri dan ekosistem sektor EBT.
Di sisi lain, program hilirisasi RI menghadapi sejumlah tantangan, salah satunya hilirisasi minerba terkait gasifikasi batubara untuk menghasilkan Dimethyl Ether (DME) yang dapat menggantikan LPG yang masih terkendala teknologi yang paling tepat dan sesuai sementara minat investasi sudah sangat besar.
Seperti apa pengembangan hilirisasi RI mendukung ekonomi sekaligus menjaga keberlanjutan? Selengkapnya simak dialog Shafinaz Nachiar Dengan Deputi Bidang Hilirisasi Investasi Strategis Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM, Heldy Satrya Putera dalam Closing Bell, CNBC Indonesia (Senin, 17/11/2025)