Warung Madura Kebal Krisis, Mau Buka? Segini Modalnya

Chandra Dwi Pranata, CNBC Indonesia
Minggu, 09/11/2025 21:30 WIB
Foto: Pantauan harga sembako di Warung Madura di Petukangan Utara, Jaksel, Jumat (31/10/2025). (CNBC Indonesia/Chandra Dwi Pranata)

Jakarta, CNBC Indonesia - Berbicara soal keuntungan yang besar, membuka usaha Warung Madura menjadi salah satu pilihan yang menjanjikan. Pasalnya, usaha ini diyakini bisa menghasilkan keuntungan yang tergolong besar.

Kendati begitu, terdapat tantangan yang harus dihadapi oleh pemilik, yakni siap menjaga warung dalam 24 jam. Sejatinya, keberadaan Warung Madura memang seolah tak lekang oleh waktu. Mengingat, hampir di setiap sudut kota, terutama di Jabodetabek, Warung Madura dapat dengan mudah ditemui. Terutama karena beroperasi atau buka 24 jam, Warung Madura jadi andalan bagi masyarakat yang ingin membeli kebutuhan secara mendadak dan bisa porsi kecil.

Sebagaimana diketahui, Warung Madura juga terkenal dengan harga yang relatif murah ketimbang toko sejenis atau minimarket modern. Jurus ini diambil dengan catatan margin keuntungannya tipis. Untuk itu, usaha tersebut mengandalkan volume penjualan yang tinggi agar menghasilkan keuntungan yang konsisten.


Akan tetapi, seperti halnya membuka usaha pada umumnya, membuka Warung Madura tentu butuh modal hingga belasan juta rupiah, atau berkisar Rp 13 juta hingga Rp 20 juta. Biasanya, modal tersebut dialokasikan untuk pembelian stok barang awal dan peralatan.

Surya (bukan nama sebenarnya), pedagang Warung Madura di kawasan Petukangan, Jakarta Selatan mengungkapkan modal awal ketika baru membuka warungnya mencapai Rp 15 juta.

"Dulu waktu awal-awal merintis Warung Madura, modal awalnya bisa sampai Rp 15 juta, ini buat modal pasang etalase, kulkas minum, dan lain-lain," kata Surya saat ditemui CNBC Indonesia, dikutip Minggu (9/11/2025).

Foto: Pantauan harga sembako di Warung Madura di Petukangan Utara, Jaksel, Jumat (31/10/2025). (CNBC Indonesia/Chandra Dwi Pranata)
Pantauan harga sembako di Warung Madura di Petukangan Utara, Jaksel, Jumat (31/10/2025). (CNBC Indonesia/Chandra Dwi Pranata)

Setelah itu, juga perlu menyiapkan perizinan seperti Nomor Induk Berusaha (NIB) secara online melalui sistem OSS dengan menyiapkan data pribadi seperti NIK dan NPWP. Selanjutnya, untuk membuka Warung Madura, pemilihan lokasi menjadi sangat penting karena akan mempengaruhi penjualan.

Sebagai pengingat, pemilihan lokasi strategis adalah faktor krusial dalam pemasaran. Pilihlah lokasi yang mudah dijangkau, seperti di area pemukiman padat penduduk, dekat jalan raya, atau di area perkantoran. Lokasi yang tepat dapat meningkatkan potensi penjualan secara signifikan.

"Alasan buka di pinggir jalan ya karena agar banyak yang beli, karena kan di sini jalan raya, cukup ramai," lanjutnya.

Warung Madura terkenal dengan kelengkapan produknya, terutama berbagai macam kebutuhan pokok sehari-hari, seperti beras, minyak goreng, gula, tepung, telur, sabun, deterjen, dan lain-lain. Bisa menambahkan produk lain seperti snack, minuman, gas elpiji, dan produk kebutuhan rumah tangga lainnya seperti layanan menjual token listrik untuk menarik lebih banyak pelanggan.

Kualitas dan kebersihan produk adalah faktor penting dalam bisnis Warung Madura. Pastikan semua produk yang dijual masih dalam kondisi fresh dan berkualitas baik. Menjaga kebersihan tempat usaha dan rak penyimpanan produk agar terhindar dari debu dan kotoran, serta mengedepankan pelayanan yang ramah dan sopan, agar pelanggan merasa nyaman dan dihargai juga jadi kunci berbisnis, termasuk usaha Warung Madura.

Penataan barang termasuk fasilitas ekstra seperti lemari pendingin juga bisa jadi kunci daya tarik pelanggan Warung Madura. Lemari pendingin tidak hanya berfungsi untuk menampilkan produk dengan rapi, tetapi juga membantu menjaga kebersihan dan kesegaran produk.


(chd/wur)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Arah Baru Emiten Properti, Diversifikasi ke Kawasan Industri