
Direktur Emiten Prajogo Borong Saham Chandra Daya Investasi (CDIA)

Jakarta, CNBC Indonesia - Direktur PT Chandra Daya Investasi (CDIA), Fransiskus Ruly Aryawan, membeli 600 ribu saham CDIA dengan harga rata-rata Rp1.989 per saham, sehingga total transaksi mencapai Rp1,2 miliar.
Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), seperti dikutip Selasa (21/10/2025), transaksi tersebut dilakukan pada 16 Oktober 2025. Tujuan dari transaksi ini adalah investasi.
Setelah transaksi, kepemilikan saham Fransiskus Ruly Aryawan di CDIA menjadi 5.600.000 lembar saham (0,004%), dari sebelumnya sebanyak 5.000.000 lembar saham (0,004%).
Emiten Grup Prajogo Pangestu ini sebelumnya sempat melesat harga sahamnya tersengat isu akuisisi. Namun, belakangan manajemen menegaskan tidak ada rencana mengakuisisi ExxonMobil Indonesia.
Director Corporate Affairs CDI Group Merly menekankan seluruh informasi material terkait kegiatan usaha, aksi korporasi, maupun kerja sama strategis akan selalu disampaikan melalui keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia dan situs resmi Perusahaan.
"Kami mengimbau publik dan pemegang saham agar hanya merujuk pada pengumuman resmi serta tidak mendasarkan keputusan investasi pada isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan," ujar Merly, dikutip Kamis (25/9/2025).
Dia menambahkan bahwa perusahaan berkomitmen menjaga prinsip transparansi, akuntabilitas, dan kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku demi memberikan nilai terbaik bagi pemegang saham dan pemangku kepentingan.
Sebagai informasi, Prajogo Pangestu tercatat sebagai pengendali CDIA per 31 Agustus 2025. Dia mengendali perusahaan tersebut melalui PT Chandra Asri Pasific Tbk (TPIA) yang menggenggam 60% atau 74,89 miliar saham.
(ayh/ayh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Satu Lagi Emiten Prajogo Pangestu IPO (CDIA), Mau Pasang Harga Segini
