Green Era Energy Kembali Jual Saham BREN, Kali Ini Raup Rp698 Miliar
Jakarta, CNBC Indonesia - Pemegang saham emiten Prajogo Pangestu PT Barito Renewables Energy (BREN), yakni Green Era Energy Pte. Ltd kembali menjual 85 juta (0,06%) saham BREN dengan harga rata-rata Rp8.247/saham.
Total nilai transaksi yang dihasilkan dari penjualan saham tersebut mencapai Rp698 miliar. Transaksi dilakukan pada 22 September 2025, dengan tujuan untuk menambah free float saham yang beredar di pasar. Setelah transaksi ini, kepemilikannya di BREN menjadi 21,92%.
Sebelumnya, Green Era Energy Pte. Ltd melepas kepemilikan sahamnya di BREN dalam tiga tahap pada yaitu pada tanggal 3, 8, dan 9 September 2025 dengan total mencapai 78,67 juta lembar saham.
Pada 3 September, Green Era Energy menjual 38,65 juta saham di harga Rp8.500 per saham dengan nilai transaksi sekitar Rp328,52 miliar. Disusul penjualan 39,23 juta saham pada 8 September di harga Rp8.350 per saham senilai Rp327,6 miliar. Lalu pada 9 September, dilepas lagi 9,79 juta saham di harga Rp8.350 per saham dengan nilai Rp81,75 miliar.
Secara total, dari rangkaian transaksi tersebut, Green Era Energy mengantongi dana segar sekitar Rp737,87 miliar.
"Transaksi dilakukan dengan tujuan utama untuk menambahkan free float dan likuiditas saham yang beredar," jelas manajemen dalam keterbukaan informasi, Kamis (11/9/2025).
Sebagai informasi, berdasarkan prospektus IPO BREN, Green Era Energy merupakan perusahaan milik Nancy Pangestu, anak dari konglomerat Prajogo Pangestu. Dia mengendalikan Green Era melalui kepemilikan saham Springhead Holdings Pte. Ltd dan juga secara langsung dengan total 84,01%.
Selain Nancy, Agus Salim Pangestu dan Baritono Prajogo Pangestu, putra dari Prajogo juga masing-masing tercatat menggenggam 4,99% saham Green Era.
(ayh/ayh)