Investor Tunggu Arah Kebijakan The Fed, Bursa Asia Kompak Merah

fsd, CNBC Indonesia
17 September 2025 08:37
papan saham elektronik yang menunjukkan kerugian awal indeks Nikkei 225 Jepang di sebuah perusahaan sekuritas, Kamis, 3/4/2025 di Tokyo..(AP Photo/Shuji Kajiyama)
Foto: AP/Shuji Kajiyama

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa saham Asia-Pasifik dibuka melemah pada perdagangan hari ini, Rabu (17/9/2025), mengikuti pelemahan yang terjadi di Wall Street seiring investor menunggu keputusan kebijakan moneter The Fed yang diperkirakan akan memangkas suku bunga.

Indeks acuan utama Jepang Nikkei 225 turun 0,3%, sementara indeks Topix yang lebih luas tertekan 0,65%. Indeks acuan utama Australia ASX/S&P 200 melemah 0,34% pada pembukaan.

Lalu Indeks Kospi Korea Selatan melemah 1,07%, sementara indeks Kosdaq berkapitalisasi kecil turun 0,78%.

Indeks Hang Seng Hong Kong diperkirakan menguat, dengan kontrak berjangka terakhir diperdagangkan di level 26.612, lebih tinggi dibandingkan penutupan sebelumnya di level 26.438,51.

Investor juga mencermati data ekspor minyak non-domestik Singapura pada bulan Agustus, yang akan dirilis hari ini. Negara tetangga Indonesia tersebut merupakan salah satu negara dengan perekonomian paling terbuka di dunia, dan ekspornya banyak diamati sebagai indikator permintaan global dan kesehatan ekonomi.

Semalam di Amerika Serikat, saham-saham AS melemah karena investor mengambil untung jelang hasil pertemuan The Fed.

S&P 500 diperdagangkan 0,13% lebih rendah dan ditutup pada 6.606,76, setelah mencapai rekor baru di awal sesi. Nasdaq Composite melemah 0,07% dan mengakhiri sesi di 22.333,96. Dow Jones Industrial Average turun 125,55 poin, atau terkoreksi 0,27%, dan ditutup pada 45.757,90.


(fsd/fsd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bursa Asia Dibuka Volatil, Pasar Lagi Prediksi Isi Kepala Trump

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular