
Dalam Sebulan Perusahaan Anak Prajogo Pangestu Lepas 2,1 M Saham BREN

Jakarta, CNBC Indonesia — Dalam sebulan terakhir anak Prajogo Pangestu, Nancy Pangestu telah melepas 2,1 miliar saham Barito Renewables Energy (BREN). Per 31 Juli 2024, perusahaan milik Nancy, Green Era memiliki 31,58 miliar atau 31.577.660.000 (23,6%).
Green Era tercatat beberapa kali melepas saham BREN. Aksi teranyar dilakukan pada 10 September 2025. Perusahaan melepas 39,23 juta saham BREN, sehingga kepemilkannya turun menjadi 29,46 miliar atau 29.463.224.100 (22,02%).
Sebelumnya Green Era melakukan divestasi dalam tiga tahap pada 3, 8, dan 9 September 2025 dengan total mencapai 78,67 juta lembar saham.
Pada 3 September, Green Era Energy menjual 38,65 juta saham di harga Rp8.500 per saham dengan nilai transaksi sekitar Rp328,52 miliar. Disusul penjualan 39,23 juta saham pada 8 September di harga Rp8.350 per saham senilai Rp327,6 miliar. Lalu pada 9 September, dilepas lagi 9,79 juta saham di harga Rp8.350 per saham dengan nilai Rp81,75 miliar.
"Transaksi dilakukan dengan tujuan utama untuk menambahkan free float dan likuiditas saham yang beredar," jelas manajemen dalam keterbukaan informasi, Kamis (11/9/2025).
Dalam aksi jual terbaru, belum diketahui harga yang dipakai oleh Green Era. Mengacu pada data perdagangan, BREN ditutup di level 8.550 pada 10 September 2025. Jika mengacu pada harga tersebut, perusahaan milik anak Prajogo mengantongi total Rp 355,45 miliar.
Sebagai informasi, berdasarkan prospektus IPO BREN, Green Era Energy merupakan perusahaan milik Nancy Pangestu, anak dari konglomerat Prajogo Pangestu. Dia mengendalikan Green Era melalui kepemilikan saham Springhead Holdings Pte. Ltd dan juga secara langsung dengan total 84,01%.
Selain Nancy, Agus Salim Pangestu dan Baritono Prajogo Pangestu, putra dari Prajogo juga masing-masing tercatat menggenggam 4,99% saham Green Era.
(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Tiba-Tiba Prajogo Pangestu Bersanding dengan Elon Musk
