5 Ciri Utama Anda Termasuk Golongan Warga Kelas Bawah

Tim Redaksi, CNBC Indonesia
Minggu, 24/08/2025 15:30 WIB
Foto: CNBC Indonesia/Muhammad Sabki
Dafar Isi

Jakarta, CNBC IndonesiaBadan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan garis kemiskinan Indonesia hingga Maret 2025 sebesar Rp609.160 per kapita per bulan. Angka ini mencerminkan nilai pengeluaran minimum (makanan dan non-makanan) yang dibutuhkan agar seseorang tidak tergolong miskin.

Namun, garis kemiskinan bukan satu-satunya indikator seseorang masuk dalam golongan ekonomi kelas bawah.

Mengutip GoBankingRates, ada lima ciri utama yang kerap menjadi penanda kondisi finansial masyarakat:


1. Tempat Tinggal

Tempat tinggal adalah salah satu pos pengeluaran terbesar. Jika Anda kesulitan tinggal di rumah yang layak, aman, dan nyaman, besar kemungkinan Anda masuk kelompok kelas menengah bawah atau kelas bawah.

2. Jenis Pekerjaan

Pekerjaan berpengaruh besar terhadap posisi ekonomi. Pekerjaan seperti pelayan restoran, sopir truk, pegawai ritel, buruh pabrik, dan pekerja kebersihan umumnya menunjukkan posisi di kelas ekonomi lebih rendah.

"Anda dianggap berada di kelas menengah jika bekerja dalam posisi manajerial atau pekerjaan spesialis," jelas Nathan Brunner, CEO Salarship.

Sebaliknya, pekerjaan dengan keterampilan rendah, kontrak sementara, dan gaji minim cenderung menempatkan seseorang di kelas bawah.

3. Tabungan dan Investasi

Menabung dan berinvestasi merupakan penopang finansial jangka panjang. Jika Anda tidak memiliki dana darurat, tabungan memadai, atau rencana pensiun, kondisi ini bisa menjadi tanda bahwa Anda masuk dalam golongan ekonomi bawah.

4. Gaya Hidup

Kemampuan menikmati hiburan seperti liburan, makan di luar, atau membeli barang baru tanpa beban finansial menunjukkan adanya ruang dalam anggaran. Jika hal sederhana ini terasa berat, kemungkinan besar Anda masuk kategori kelas bawah.

5. Pendidikan

Tingkat pendidikan juga menjadi indikator penting. Gelar sarjana biasanya membuka akses ke pekerjaan dengan penghasilan lebih baik. Sebaliknya, jika biaya kuliah terasa terlalu mahal untuk dijangkau, ini bisa menjadi salah satu ciri keterbatasan ekonomi.

 


(hsy/hsy)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Persaingan Ketat Bisnis Perbankan Era Ketidakpastian 2025