
Belum Sampaikan Laporkan Keuangan Q1 2025, BEI Sanksi 59 Emiten

Jakarta, CNBC Indonesia - Perusahaan terbuka atau emiten pasar modal saat ini memasuki periode wajib melaporkan laporan keuangan semesteri I tahun 2025. Namun, Bursa Efek Indonesia (BEI) masih menemukan sejumlah emiten yang belum melaporkan laporan keuangannya per 31 Maret 2025 atau triwulan I tahun ini.
Padahal, penyampaian Laporan Keuangan Interim per 31 Maret 2025 bagi Perusahaan Tercatat yang mencatatkan Saham serta sesuai dengan ketentuan II.6.3.
BEI mengumumkan, ada sebanyak 59 perusahaam tercatat yang belum menyampaikan laporan keuangannya pada triwulan I tahun ini ke publik. Sehingga emiten-emitem tersebut terpaksa diberikan sanksi berupa penghentian sementara perdagangan saham (suspensi).
Sesuai dengan aturan bursa Nomor I-H tentang sanksi, BEI telah memberikan peringatan tertulis III dan denda sebesar Rp 150 juta kepada emiten yang belum mebtampaikan laporan keuangan atau belum membayar denda keterlambatan.
Mengacu pada aturan II.6.4, BEI mengenakan suspensi apabila mulai hari kalender ke-91 sejak lampaunya batas waktu namun emiten tidak memenuhi kewajibannya, atau emiten yang telah menyampaikan laporan keuangannya namun tidak memenuhi kewajiban untuk membayar denda.
Berdasarkan pemantauan kami, hingga tanggal 29 Juli 2025 terdapat 59 (lima puluh sembilan) Perusahaan Tercatat yang belum menyampaikan Laporan Keuangan Interim per 31 Maret 2025 dan/atau belum melakukan pembayaran denda atas keterlambatan penyampaian Laporan Keuangan tersebut, dengan rincian sebagai berikut:
Dari 59 emiten, suspensi diberikan pada 2 emiten yaitu, PT Asri Karya Lestari Tbk (ASLI) dan PT Capitalinc Investment Tbk (MTFN) di pasar reguler dan tunai sejak sesi I tanggal 30 Juli 2025
Selain itu BEI juga telah lebih dahulu memberikan suspensi pada 57 emiten lainnya, diantaranya:
1. PT Anugerah Kagum Karya Utama Tbk (AKKU)
2. PT Tri Banyan Tirta Tbk (ALTO)
3. PT Armidian Karyatama Tbk (ARMY)
4. PT Berkah Beton Sadaya Tbk (BEBS)
5. PT Binakarya Jaya Abadi Tbk (BIKA)
6. PT Borneo Olah Sarana Sukses Tbk (BOSS)
7. PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL)
8. PT Cahaya Bintang Medan Tbk (CBMF)
9. PT Cowell Development Tbk (COWL)
10. PT Capri Nusa Satu Properti Tbk (CPRI)
11. PT Dewata Freightinternational Tbk (DEAL)
12. PT Jaya Bersama Indo Tbk (DUCK)
13. PT Eterindo Wahanatama Tbk (ETWA)
14. PT Aksara Global Development Tbk (GAMA)
15. PT Golden Plantation Tbk (GOLL)
16. PT HK Metals Utama Tbk (HKMU)
17. PT Hotel Mandarine Regency Tbk (HOME)
18. PT Saraswati Griya Lestari Tbk (HOTL)
19. PT Indo Pureco Pratama Tbk (IPPE)
20. PT Sky Energy Indonesia Tbk (JSKY)
21. PT Darmi Bersaudara Tbk (KAYU)
22. PT Kertas Basuki Rachmat Indonesia Tbk (KBRI)
23. PT Eureka Prima Jakarta Tbk (LCGP)
24. PT Limas Indonesia Makmur Tbk (LMAS)
25. PT Marga Abhinaya Abadi Tbk (MABA)
26. PT Multi Agro Gemilang Plantation Tbk (MAGP)
27. PT Mitra Komunikasi Nusantara Tbk (MKNT)
28. PT Mitra Pemuda Tbk (MTRA)
29. PT Sinergi Megah Internusa Tbk (NUSA)
30. PT Polaris Investama Tbk (PLAS)
31. PT Panca Mitra Multiperdana Tbk (PMMP)
32. PT Pollux Properties Indonesia Tbk (POLL)
33. PT Pool Advista Indonesia Tbk (POOL)
34. PT Djasa Ubersakti Tbk (PTDU)
35. PT Trinitan Metals and Minerals Tbk (PURE)
36. PT Sari Kreasi Boga Tbk (RAFI)
37. PT Rimo International Lestari Tbk (RIMO)
38. PT Sejahtera Bintang Abadi Textile Tbk (SBAT)
39. PT Siwani Makmur Tbk (SIMA)
40. PT Northcliff Citranusa Indonesia Tbk (SKYB)
41. PT SMR Utama Tbk (SMRU)
42. PT Wilton Makmur Indonesia Tbk (SQMI)
43. PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL)
44. PT Sugih Energy Tbk (SUGI)
45. PT Sriwahana Adityakarta Tbk (SWAT)
46. PT Tianrong Chemicals Industry Tbk (TDPM)
47. PT Indosterling Technomedia Tbk (TECH) 48. PT Omni Inovasi Indonesia Tbk (TELE)
49. PT Terregra Asia Energy Tbk (TGRA)
50. PT Platinum Wahab Nusantara Tbk (TGUK) 51. PT Totalindo Eka Persada Tbk (TOPS)
52. PT Sunindo Adipersada Tbk (TOYS)
53. PT Trada Alam Minera Tbk (TRAM)
54. PT Triwira Insanlestari Tbk (TRIL)
55. PT Nusantara Inti Corpora Tbk (UNIT)
56. PT Widodo Makmur Perkasa Tbk (WMPP)
57. PT Dosni Roha Indonesia Tbk (ZBRA)
(fsd/fsd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: Q1-2025 Positif, Dirut BTN Optimistis Bisnis Lanjut Nge-Gas!
