Laba Emiten Pengelola Ancol (PJAA) Anjlok 63,73% ke Rp 21,69 Miliar
Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten pengelola kawasan Ancol PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk. (PJAA) mencatat anjlokan pendapatan 63,73% pada semester 1-2025.
Merujuk pada laporan keuangan terbaru dikutip dari keterbukaan informasi BEI, laba tahun berjalan emiten ini per Juni 2025 tercatat sebesar Rp21,69 miliar. Sementara di tahun 2024, perseroan membukukan laba sebesar Rp59,82 miliar.
Dari sisi top line, perusahaan ini membukukan pendapatan usaha sebesar Rp495,46 miliar. Capaian ini turun 12,76% dari tahun lalu sebesar Rp567,95 miliar.
Pendapatan usaha tersebut ditopang oleh lini bisnis pendapatan tiket sebesar Rp332,58 miliar, hotel dan restoran sebesar Rp32,11 miliar dan real estat sebesar Rp112,09 miliar pada semester I/2025.
Kendati turunnya pendapatan, laba PJAA terhimpit beban pokok pendapatan sebesar Rp14,60 miliar. Beban pokok ini turun dari yang sebelumnya tercatat Rp19,85 miliar.
Dari segi permodalan, per Juni 2025, perusahaan mencatatkan aset sebesar Rp3,6 triliun. Hal ini turun dari periode 31 Desember 2024 dengan perolehan Rp3,59 triliun.
Adapun liabilitas dan ekuitas PJAA tercatat sebesar masing-masing Rp1,88 triliun miliar dan Rp1,71 triliun.
(ayh/ayh)