
Video:Emiten Migas "Percaya Diri" Ekspansi Saat Global Diguncang Trump
Jakarta, CNBC Indonesia- PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG)sebagai perusahaan minyak dan gas grup Bakrie, bersiap untuk melakukan Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) alias private placement dengan menerbitkan sebanyak-banyaknya 2,4 miliar saham atau 10% dari jumlah saham yang telah ditempatkan.
Wakil Direktur Utama Energi Mega Persada, Edoardus Ardianto mengatakan aksi korporasi perseroan ini digunakan untuk mendanai belanja modal dan modal kerja blok minyak di wilayah kerja Malacca Strait di Riau. ENRG berencana melakukan pengeboran 6 sumur eksplorasi yang diharapkan menambah produksi Blok Malaka.
ENRG dalam melakukan ekspansi bisnis berfokus pada meningkatkan produksi dari aset yang terdiri atas dari 12 wilayah kerja di RI dan 1 wilayah kerja di Luar Negeri.
Seperti apa rencana ekspansi bisnis migas ENRG? bagaimana dampak gejolak global terhadap sektor migas? Selengkapnya simak dialog Dina Gurning dengan Wakil Direktur Utama PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG), Edoardus Ardianto dalam Power Lunch, CNBC Indonesia (Jum'at, 11/07/2025