Video: Panas Perang Iran Vs Israel, Gimana Nasib Rupiah & Bunga BI?
Jakarta, CNBC Indonesia- Konsensus pasar yang dihimpun CNBC Indonesia memproyeksi, Bank Indonesia masih akan menahan level suku bunga acuan di 5,50% dalam Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia, 18 Juni 2025.
Investment Director PT Sucorinvest Asset Management, Dimas Yusuf menilai kondisi Rupiah yang sudah bergerak cukup stabil dan cenderung kuat menjadi sentimen positif bagi kebijakan moneter BI.
Namun BI masih mewaspadai ketidakpastian ekonomi dan geopolitik global yang masih bergejolak imbas perang terhadap dampaknya pada ekonomi RI. Sehingga meski ruang pemangkasan suku bunga BI masih terbuka namun Bank Sentral cenderung berhati-hati melihat perkembangan eksternal.
Selain itu perkembangan data ekonomi Amerika Serikat yang akan arah kebijakan Bank Sentral AS, The Fed juga masih menjadi perhatian para pelaku pasar karena akan berimbas juga ke kebijakan bank sentral global termasuk BI.
Seperti apa analisa isu yang mempengaruhi arah kebijakan suku bunga The Fed hingga Bank Indonesia? Selengkapnya simak dialog Andi Shalini dengan Investment Director PT Sucorinvest Asset Management, Dimas Yusuf dalam Squawk Box, CNBC Indonesia (Senin, 16/06/2025)

-
1.
-
2.
-
3.