AS & China Damai, Bos BI: Prospek Ekonomi Dunia Balik Cerah

Arrijal Rachman, CNBC Indonesia
Rabu, 21/05/2025 14:18 WIB
Foto: Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo saat menyampaikan Hasil Rapat Dewan Gubernur Bulan Februari 2025. (Tangkapan Layar Youtube Bank Indonesia)

Jakarta, CNBC Indonesia - Kesepakatan China dan Amerika Serikat untuk menurunkan perang tarif perdagangan membuat prospek perekonomian dunia makin baik.

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo mengatakan, kondisi perang tarif yang makin mereda itu membuat prospek pertumbuhan ekonomi terbaru akan makin cerah dengan pertumbuhan di level 3%, dari perkiraan sebelumnya 2,9%

"Perkembangan ini mengakibatkan prospek ekonomi dunia dibandingkan proyeksi April. Dari sebelumnya 2,9% menjadi 3%," kata Perry saat mengumumkan hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG), Rabu (21/5/2025).


Ia mengatakan, China dan Amerika Serikat sendiri berpotensi akan mengalami perbaikan prospek pertumbuhan ekonomi dengan kesepakatan penundaan perang dagang selama 90 hari.

"Pertumbuhan ekonomi AS-China diperkirakan lebih baik dari perkiraan April 2025. Kemudian juga akan berdampak positif ke negara lain termasuk Eropa, Jepang, dan India," ujarnya.


(haa/haa)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Prabowo Kocok Ulang Anggaran, Dana Investor Jumbo Lari Kemana?