Global & Domestik Gonjang-Ganjing, OJK Pastikan Industri Stabil

Jakarta, CNBC Indonesia —  Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan bahwa stabilitas sektor jasa keuangan tetap dapat terjaga sekalipun Indonesia tengah menghadapi tantangan perekonomian global dan dinamika ekonomi domestik. 

Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar mengatakan pertumbuhan ekonomi global relatif stagnan dengan tren penurunan inflasi di beberapa negara maju. "Volatilitas pasar tetap tinggi seiring ketidakpastian kebijakan ekonomi dan geopolitik yang terus berkembang," katanya dalam konferensi pers hasil Rapat Dewan Komisioner OJK Februari 2025, Selasa (4/2/2025).

Baca: Bankir RI Optimis Kinerja Perbankan Kuartal I-2025 Akan Semakin Baik

Adapun di dalam negeri,inflasi cukup terkendali dan permintaan domestik masih cukup baik. Namun perlu dicermati tren penurunan penjualan kendaraan bermotor dan penjualan semen serta perlambatan harga dan volume rumah di sisi pasokan.

Di sisi geopolitik, lanjut Mahendra, upaya penyelesaian konflik Ukraina belum menemukan titik terang sekalipun telah dilakukan berbagai pertemuan tingkat internasional bahkan pertemuan terakhir antara presiden AS dan presiden ukraina terlihat jelas tidak mencapai kesepakatan. "Selain itu rencana penerapan tarif baru as terhadap mitra dagang utamanya nampaknya semakin pasti akan diterapkan dan hal itu tentu akan meningkatkan ketidakpastian," kata Mahendra. 

(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article OJK: Sektor Jasa Keuangan Stabil di Tengah Tensi Perang Dagang Naik