Terhimpit Beban, Laba Adira Finance (ADMF) Turun 27,8% Sepanjang 2024

Mentari Puspadini, CNBC Indonesia
14 February 2025 14:22
foto : Ist/cnnindonesia.com
Foto: Ist/cnnindonesia.com

Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten perusahaan pembiayaan PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF) melaporkan laba turun 27,83% secara tahunan (yoy) sepanjang 2024. 

Merujuk pada laporan keuangan terbaru dikutip dari keterbukaan informasi BEI, laba tahun berjalan emiten tersebut per Desember 2024 tercatat sebesar Rp1,4 triliun. Sementara di tahun 2023, perseroan membukukan laba sebesar Rp1,94 triliun.

Dari sisi top line, perusahaan yang menawarkan pembiayaan di kredit kendaraan hingga pinjaman dana tunai ini membukukan pendapatan usaha sebesar Rp9,99 triliun. Capaian ini naik 5% dari tahun lalu sebesar Rp9,51 triliun.

Kenaikan pendapatan ADMF dikontribusi oleh pendapatan dari pembiayaan konsumen sebesar Rp6,19 triliun, marjin murabahah sebesar Rp1,56 triliun, sewa pembiayaan sebesar Rp266,45 miliar dan pendapatan lain-lain sebesar Rp1,95 triliun.

Kendati pendapatan perusahaan tumbuh, laba ADMF terhimpit total beban sebesar Rp8,24 triliun atau melesat 17,22% yoy. 

Adapun pos beban yang mengalami kenaikan paling besar adalah bagi hasil sukuk mudharabah yang naik dari Rp29,98 miliar menjadi Rp61,57 miliar. Di luar itu, pos-pos lain seperti beban bunga & keuangan, penyisihan kerugian penurunan nilai hingga beban pemasaran juga kompak mengalami peningkatan.

Dari segi permodalan, per Desember 2024, perusahaan mencatatkan aset sebesar Rp32,59 triliun. Hal ini naik dari periode 31 Desember 2023 dengan perolehan Rp31 triliun.

Adapun liabilitas dan ekuitas ADMF tercatat sebesar masing-masing Rp21,03 triliun dan Rp11,55 triliun.

Sementara itu pada perdagangan hari ini, saham ADMF mengalami koreksi 1,82% ke level Rp9.625. Adapun sepanjang tahun berjalan saham ADMF telah turun 4,06%.

Sebagai informasi, ADMF merupakan perusahaan yang berada di dalam grup MUFG. PT Bank Danamon Tbk, bank yang 92,47% sahamnya dimiliki oleh MUFG, tercatat menggenggam 92,07% saham ADMF. 


(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kantong Warga RI Menipis, Emiten Ini Jadi Korban

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular