Sri Mulyani Lega, Defisit APBN 2024 Lebih Rendah dari Target

Arrijal Rachman, CNBC Indonesia
02 January 2025 09:26
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati memberikan sambutan dalam Peresmian Pembukaan Perdagangan Bursa Efek Indonesia Tahun 2025 di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, (2/1/2025). (Tangkapan Layar Youtube  Indonesia Stock Exchange (IDX))
Foto: Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati memberikan sambutan dalam Peresmian Pembukaan Perdagangan Bursa Efek Indonesia Tahun 2025 di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, (2/1/2025). (Tangkapan Layar Youtube Indonesia Stock Exchange (IDX))

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan defisit fiskal tahun lalu mendekati target yang ditetapkan dalam undang-undang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2024.

Hal ini dipaparkan oleh Sri Mulyani dalam sambutan mewakili Presiden Prabowo Subianto dalam Peresmian Pembukaan Perdagangan BEI Tahun 2025, Kamis (2/1/2025).

"Lebih kecil jauh lebih kecil dari Lapsem yang waktu itu diprediksikan 2,7%, jauh lebih kecil," ujarnya.

Sayangnya, Sri Mulyani masih enggak mengungkapkan besaran defisit tersebut. Namun, pada November 2024, posisi defisit sebesar Rp401,8 triliun atau 1,81% dari Produk Domestik Bruto (PDB).

Sri Mulyani pun menegaskan capaian defisit yang di bawah target UU APBN 2024 ini merupakan pencapaian yang luar biasa. Dia mengakui bahwa APBN 2024 ditutup dengan sehat dan aman. Ini menjadi bekal kuat untuk memasuki 2025.

"Artinya APBN kita tutup di tahun 2024 dengan relatif sehat aman dan itu menjadi bekal yang kuat untuk memasuki 2025," tegasnya.


(haa/haa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: Sri Mulyani Umumkan APBN Defisit Rp 309,2 Triliun

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular