IHSG Kesulitan Balik ke 7.000, Asing Masih Kompak Lepas Saham Ini

Zefanya Aprilia, CNBC Indonesia
Senin, 23/12/2024 06:50 WIB
Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia/ IHSG (CNBC Indonesia/Muhammad sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup terapresiasi pada akhir pekan, namun masih bertahan di level 6.900. Indeks merosot 4,65% dalam sepekan terakhir, dan berada di posisi 6.983,86 pada perdagangan Jumat (20/12/2024).

Nilai transaksi indeks pada Jumat (20/12/2024) mencapai sekitar Rp 11,8 triliun dengan melibatkan 18,9 miliar saham yang berpindah tangan sebanyak 1 juta kali. Sebanyak 296 saham menguat, 288 saham melemah, dan 202 saham stagnan.


Secara sektoral, sektor energi menjadi penopang terbesar IHSG di akhir perdagangan hari ini yakni mencapai 0,61%. Sedangkan sektor konsumer non-primer menjadi penekan terbesar IHSG mencapai 0,74%.

Sementara itu, asing tercatat kembali melakukan penjualan bersih sebesar Rp417,99 miliar di seluruh pasar dan sebesar Rp828,33 miliar pada perdagangan Jumat. Di samping itu, mereka juga melakukan pembelian bersih sebesar Rp410,34 miliar di pasar negosiasi dan tunai.

Saham perbankan jumbo lagi-lagi menjadi incaran asing untuk dilepas. BBRI tercatat sebagai saham dengan net foreign sell terbesar, yakni Rp488,22 miliar. Lalu diikuti BBCA Rp284,95 miliar dan BMRI Rp109,85 miliar. 

Mengutip Stockbit, berikut 10 saham dengan net foreign sell terbesar pada perdagangan kemarin:

1. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) - Rp488,22 miliar

2. PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) - Rp284,95 miliar

3. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) - Rp109,85 miliar

4. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) - Rp32,50 miliar

5. PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) - Rp19,81 miliar

6. PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (CPIN) - Rp19,60 miliar

7. PT Astra International Tbk. (ASII) - Rp18,90 miliar

8. PT Adaro Andalan Indonesia Tbk. (AADI) - Rp16,79 miliar

9. PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) - Rp15,46 miliar

10. PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. (INKP) - Rp14,74 miliar


(mkh/mkh)
Saksikan video di bawah ini:

Video: PHK Mengancam, Saham Ini Bisa Jadi Sumber Cuan Darurat