Harga Tiket Pesawat Turun, AHY ke Erick Thohir: Terima Kasih BUMN

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir telah mengkonfirmasi harga tiket pesawat yang turun. Hal itu sejalan dengan visi Presiden RI Prabowo Subianto untuk menerapkan kebijakan yang pro market dan tetap memastikan peningkatan layanan publik.

Seperti dikutip dari akun sosial media miliknya pada saat bertemu dengan Menko Infrastruktur & Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono, Menteri Perhubungan Bapak Dudy Purwagandhi dan Menteri Pariwisata Ibu Widiyanti Putri Wardhana.

"Kami memastikan penurunan harga tiket pesawat ketika libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) sesuai dengan arahan Bapak Presiden Jenderal TNI (Purn) Prabowo Subianto," tulisnya, Rabu (4/12).

Menurutnya, BUMN dan Kementerian Perhubungan memiliki komitmen yang sama selama ada di bawah payung hukum yang jelas.

"Isu lainnya bagaimana juga policy-policy yang lain dimana pak Dudy juga punya pemikiran yang luar biasa saya harus apresiasi. Banyak sekali terobosan yang kemarin sudah didiskusikan bersama Menteri Pariwisata juga untuk memastikan kebijakan yang pak Menko arahkan sesuai dengan visi bapak Presiden ini bisa menjadi suatu yang konsisten dan kontinu," jelasnya.

Sementara, Menko Infrastruktur & Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono mengapresiasi BUMN yang telah banyak terlibat untuk membantu menurunkan harga tiket.

"Kita sama-sama bahwa tak ada lagi kendala di lapangan, BUMN terimakasih karena banyak terlibat dan pak Erick semua luar biasa. Semua menunjukkan semangat yang sama karrna itu juga akna sangat membantu masyarakat kita," ungkapnya.

AHY menyebut dalam penurunan tiket pesawat juga ada kontribusi dari operator bandara yang dapat mengurangi biaya jasa kebandarudaraan hingga 50% dan PT Pertamina (Persero) melalui penurunan harga avtur sebesar 5,3% di 19 bandar udara.