Video: Curhat Produsen Frozen Food:Daya Beli Lesu, Penjualan Turun 15%

Jakarta, CNBC Indonesia- PT Ardena Artha Mulia atau Ardena Food sebagai produsen makanan beku olahan ikan turut merasakan dampak pelemahan daya beli seiring dengan terjadinya deflasi yang dialami RI selama 5 bulan beruntun.

CMO Ardena Food, Cikhita Virginia mengatakan terjadinya penurunan pembelian masyarakat kelas menengah di tahun 2024 yang menjadi pasar utama Ardena Food. Dimana kondisi tekanan global hingga perkembangan Pemilu dalam negeri membuat pelanggan cenderung mengurangi pembelian yang menyebabkan penjulan turun 10-15%.

Dalam menghadapi tekanan daya beli, Ardena Food menerapkan sejumlah strategi terkait besaran produksi hingga perluasan segmen pasar ke menengah bawah.

Seperti apa dampak tekanan daya beli ke bisnis frozen food? bagaimana strategi industri mengantisipasinya? Selengkapnya simak dialog Safrina Nasution dengan CMO Ardena Food, Cikhita Virginia dalamClosing Bell, CNBCIndonesia (Selasa, 29/10/2024)