Central Banking

Video: Nasib Rupiah Saat Perang Memanas, Menguat Atau Justru Melemah?

CNBC Indonesia TV, CNBC Indonesia
09 October 2024 14:31

Jakarta, CNBC Indonesia- Penguatan US Dollar Index (DXY) disebut Kepala Ekonom Bank Permata, Josua Pardede sebagai sentimen yang mendorong pelemahan sejumlah mata uang utama dunia hingga ke Asia termasuk Rupiah.

Sempat menguat ke level Rp15.100 per Dolar AS di akhir Oktober 2024, kini nilai tukar Rupiah mengalami tren pelemahan ke kisaran RP15.585/USD.

Meski Rupiah melemah, Josua menyebutkan fundamental ekonomi RI yang tercermin dari kondisi surplus neraca dagang, level neraca dagang yang terjaga hingga pertumbuhan ekonomi yang baik sehingga daya tahan mata Uang Rupiah di tengah gejolak global diyakini masih kuat.

Josua juga menyebutkan tren pelemahan Rupiah saat ini senada dengan koreksi mayoritas mata uang global di tengah sentimen perang serta perkembangan data data tenaga kerja AS yang menurunkan proyeksi agresivitas The Fed dalam pemangkasan suku bunga.

Seperti apa analisa pergerakan Rupiah? Selengkapnya simak dialog Shinta Zahara dengan Kepala Ekonom Bank Permata, Josua Pardede dalam Power Lunch, CNBC Indonesia (Rabu, 09/10/2024)



Tags

Related Videos
Recommendation
  • 1.
    Loading...
  • 2.
    Loading...
  • 3.
    Loading...