Indocement Tunggal Prakarsa (INTP) Caplok Saham Perusahaan Bahan Bakar
Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten produsen semen PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) resmi mengumumkan penyertaan modal di PT Amita Prakarsa Hijau (PT APH). Investasi tersebut bernilai sebesar 20% atau setara Rp2 miliar.
Langkah ini diambil melalui entitas anak perusahaannya, PT Sari Bhakti Sejati (SBS). Adapun tujuan aksi tersebut dalam rangka memperkuat komitmen perusahaan terhadap penggunaan bahan bakar dan material alternatif, yang diharapkan dapat mendukung keberlanjutan di industri semen dan sektor lainnya.
Sekretaris Korporasi Indocement Dani Handajani menjelaskan bahwa PT APH merupakan perusahaan yang berfokus pada produksi bahan bakar alternatif dan material alternatif dari hasil pengolahan limbah industri dan limbah rumah tangga. Produk-produk tersebut akan digunakan sebagai substitusi bahan bakar dan material konvensional dalam proses produksi semen serta industri lainnya.
"Proyek ini berkontribusi terhadap pengurangan gas rumah kaca dalam produksi semen melalui penggunaan bahan baku alternatif dan bahan bakar alternatif," kata Dani dikutip dalam keterbukaan informasi BEI, Rabu, (9/10/2024).
Pihak lain yang turut terlibat dalam penyertaan modal di PT APH adalah PT Amita Tamaris Lestari (ATL), sebuah perusahaan yang tidak memiliki hubungan afiliasi dengan Indocement maupun dengan SBS. Hal ini menegaskan bahwa investasi tersebut merupakan kerjasama bisnis yang murni tanpa adanya keterkaitan afiliasi di antara para pihak yang terlibat.
"Tidak terdapat dampak yang signifikan terhadap kegiatan operasional, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha Perseroan atas investasi ini," kata dia.
Sepanjang perdagangan hari ini, harga saham INTP telah naik 0,36% per pukul 10.25 WIB ke angka Rp6.925. Adapun kapitalisasi pasarnya mencapai Rp25,49 triliun.
(ayh/ayh)