Wajib Tahu, Ini 3 Strategi Perdagangan Kripto Jangka Panjang

Romys Binekasri, CNBC Indonesia
Kamis, 19/09/2024 09:20 WIB
Foto: REUTERS/Dado Ruvic

Jakarta, CNBC Indonesia - Aset Kripto merupakan instrumen investasi yang berisiko tinggi namun juga memberikan imbal keuntungan yang besar karena sifatnya yang sangat volatile. Harga aset kripto bahkan dapat berubah naik atau turun dengan sangat cepat dalam waktu singkat.

Meskipun demikian aset kripto juga dapat dimanfaatkan untuk investasi jangka panjang. Financial Expert Ajaib Kripto, Panji Yudha menjelaskan, investor kripto tentu harus cermat dalam memilih aset yang memiliki fundamental bagus, seperti halnya Bitcoin (BTC).


"Sebagai aset kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, BTC dalam jangka pendek mengalami fluktuasi harga. Namun dalam setahun terakhir menunjukkan tren harga yang terus naik hingga lebih dari 2 kali lipat. Pada 19 Juni 2023 lalu, harga BTC masih di level US$ 26.335 USD, sedangkan pada 19 Juni 2024, harga BTC berada di level US$65.146," ungkap dia dikutip Kamis (19/9/2024).

Adapun dalam berinvestasi aset kripto untuk jangka panjang, investor tetap harus memiliki strategi yang tepat agar bisa memaksimalkan potensi keuntungannya.

3 Strategi investasi jangka panjang menurut Financial Expert Ajaib Kripto, Panji Yudha.

1. Dollar Cost Averaging (DCA)

Dollar cost averaging (DCA) adalah strategi investasi di mana investor menginvestasikan jumlah yang sama secara teratur pada periode waktu tertentu, terlepas dari harga aset kripto saat itu. DCA adalah strategi investasi yang efektif untuk mengurangi risiko volatilitas pasar dengan menyebar pembelian aset kripto secara berkala.

Dengan DCA, investor tidak perlu khawatir tentang timing pasar karena mereka menginvestasikan jumlah yang sama secara teratur, terlepas dari fluktuasi harga.

2. Memilih Aset Kripto Potensial

Investor sebaiknya memilih aset kripto dengan market cap besar, punya fundamental bagus, serta proyek yang jelas dan potensial.

3. Buy the Dip

Investor juga bisa melakukan akumulasi saat harganya turun. Tentu saja menambah posisi di harga aset kripto sedang murah akan lebih menguntungkan. Sebab harganya akan diprediksi kembali naik ke depannya.


(fsd/fsd)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Demi Masa Depan Cerah Aset Kripto, OJK Perkuat Keamanan Siber