Asing Ketahuan "Jauhi" Saham-Saham Ini Saat IHSG Balik Arah Lesu

Zefanya Aprilia, CNBC Indonesia
Jumat, 30/08/2024 07:40 WIB
Foto: Pegawai berjalan dibawah layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (6/8/2024). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sempat mencetak rekor tertinggi baru lagi di level 7.700, namun berakhir terkoreksi pada perdagangan Kamis (29/8/2024). Adapun Indeks ditutup melemah 0,41% ke posisi 7.627,6.

Nilai transaksi indeks pada hari ini sangat ramai yakni mencapai sekitar Rp 13,37 triliun dengan melibatkan 17,42 miliar saham yang berpindah tangan sebanyak 1,3 juta kali. Sebanyak 264 saham naik, 317 saham turun, dan 206 saham stagnan.

Secara sektoral, sektor bahan baku menjadi penekan terbesar IHSG di akhir perdagangan hari ini, yakni mencapai 1,38%.


Sementara dari sisi saham, emiten perbankan yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) yakni PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) menjadi penekan terbesar IHSG yakni mencapai 11,7 indeks poin.

Adapun investor asing tercatat melakukan pembelian bersih jumbo sebesar Rp1,41 triliun. Rinciannya, sebesar Rp1,16 triliun di pasar reguler dan sebesar Rp247,05 miliar di pasar negosiasi dan tunai.

Di samping itu, investor asing juga melakukan penjualan bersih terhadap sejumlah saham. ANTM menjadi saham dengan nett sell asing terbesar, yakni Rp63 miliar. Kemudian diikuti oleh TPIA Rp 25,7 miliar dan MBMA Rp 21,6 miliar. 

Mengutip RTI Business, berikut 10 saham dengan net foreign sell terbesar pada perdagangan Kamis (29/8/2024):

1. PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) - Rp63,0 miiliar

2. PT Chandra Asri Pacific Tbk. (TPIA) - Rp25,7 miliar

3. PT Merdeka Battery Materials Tbk. (MBMA) - Rp21,6 miliar

4. PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. (INKP) - Rp19,,3 miliar

5. PT Indosat Tbk. (ISAT) - Rp11,0 miliar

6. PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) - Rp10,9 miliar

7. PT Media Nusantara Citral Tbk. (MNCN) - Rp9,0 miliar

8. PT Sarana Menara Nusantara Tbk. (TOWR) - Rp7,4 miliar

9. PT Jasa Marga (Pesero) Tbk. (JSMR) - Rp5,3 miliar

10. PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk. (ACES) - Rp5,2 miliar


(mkh/mkh)
Saksikan video di bawah ini:

Video: PHK Mengancam, Saham Ini Bisa Jadi Sumber Cuan Darurat