IHSG Merah Akhiri Pesta 4 Hari, Asing Ketahuan Jual Saham-Saham Ini

Jakarta, CNBC Indonesia - Setelah menutup perdagangan dengan level tertinggi sepanjang masa pada perdagangan Rabu (14/8/2024), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan kemarin di zona merah.

IHSG ditutup melemah 0,36% ke posisi 7.409,5. Meski terkoreksi, IHSG masih cenderung bertahan di level 7.400-an.

Nilai transaksi indeks pada akhir perdagangan hari ini mencapai sekitar Rp 9,1 triliun dengan volume transaksi mencapai 17 miliar lembar saham dan sudah ditransaksikan sebanyak 1 juta kali. Sebanyak 279 saham menguat, 286 saham melemah, dan 224 saham stabil.

Secara sektoral, sektor infrastruktur menjadi penekan terbesar IHSG di akhir perdagangan hari ini yakni mencapai 0,73%.

Kendati terkoreksi, investor asing masih mencatat pembelian bersih atau net foreign buy senilai Rp 628,03 miliar di seluruh pasar. Rinciannya, Rp 393,91 miliar di pasar reguler dan Rp 234,12 miliar di pasar negosiasi dan tunai. Dengan demikian dalam sepekan terakhir asing net buy sebesar Rp 2,94 triliun.

AMMN menjadi saham dengan net foreign sell terbesar pada perdagangan kemarin, yakni Rp 27,6 miliar. Lalu diikuti oleh BBNI Rp 25 miliar dan TPIA Rp 16,2 miliar. 

Mengutip RTI Business, berikut 10 saham dengan net foreign sell terbesar pada perdagangan Kamis (15/8/2024): 

1. PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) - Rp 27,6 miliar
2. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) - Rp 25 miliar
3. PT Chandra Asri Pascific Tbk (TPIA) - Rp 16,2 miliar
4. PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) - Rp 15,4 miliar
5. PT Tempo Scan Pasific Tbk (TSPC) - Rp 15,2 miliar
6. PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) - Rp 12,9 miliar
7. PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) - Rp 9,5 miliar
8. PT Astra Otoparts Tbk (AUTO) - Rp 8,8 miliar
9. PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) - Rp 8,5 miliar
10. PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk (ACES) - Rp 7,6 miliar