Tak Banyak Sentimen, Dolar AS Ditutup Stagnan Rp16.820
MARKET
Breaking! Rupiah Menguat 0,63%, Dolar Turun Jadi Rp15.850
rev, CNBC Indonesia
Selasa, 13/08/2024 13:47 WIB
Jakarta, CNBC Indonesia - Rupiah kembali menguat dengan signifikan terhadap dolar Amerika Serikat (AS) di tengah ekspektasi penurunan suku bunga bank sentral AS (The Fed) bulan depan.
Dilansir dari Refinitiv, rupiah pada pukul 13:36 WIB menguat 0,63% di angka Rp15.850/US$ pada hari ini, Selasa (13/8/2024). Posisi ini juga merupakan yang terkuat sejak 5 April 2024 atau sekitar empat bulan terakhir.
Sedangkan indeks dolar AS (DXY) stagnan 0% di angka 103,14.
Ekspektasi pemangkasan suku bunga The Fed pada September 2024 membuat DXY cenderung melemah diikuti dengan tekanan terhadap rupiah yang minim.
Sebagai informasi, survei CME FedWatch Tool menunjukkan sebesar 50,5% pelaku pasar berekspektasi bahwa The Fed akan memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin (bps).
Ketika hal tersebut benar-benar terjadi, maka tekanan terhadap rupiah akan semakin minim dan rupiah cenderung menguat.
Menteri Keuangan Indonesia, Sri Mulyani juga menyampaikan bahwa saat ini situasi sedang tidak pasti, walaupun baru saja ada rencana pemangkasan suku bunga acuan AS lebih cepat oleh The Fed.
CNBC INDONESIA RESEARCH
(rev/rev)
Related Articles