FOTO

IHSG Kebakaran, Ditutup Ambruk 3,4% & Nyaris Tinggalkan Level 7.000

(CNBC Indonesia/Muhammad Sabki), CNBC Indonesia
Senin, 05/08/2024 16:52 WIB

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup ambruk lebih dari 3% pada perdagangan Senin (5/8/2024).

1/5 Pengunjung melintas di depan layar pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (5/8/2024). Koreksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau sudah mencapai 4% pada perdagangan sesi II. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Pantulan cahaya menunjukkan pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (5/8/2024). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

2/5 Pengunjung melintas di depan layar pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (5/8/2024). Koreksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau sudah mencapai 4% pada perdagangan sesi II. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Koreksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau sempat mencapai 4% pada perdagangan sesi II. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

3/5 Pengunjung melintas di depan layar pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (5/8/2024). Koreksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau sudah mencapai 4% pada perdagangan sesi II. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

IHSG memangkas koreksi per pukul 15.20 WIB menjadi turun 3,26% ke posisi 7.069,82, hingga akhirnya ditutup turun 3,4% menjadi 7.059,66. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

4/5 Pengunjung melintas di depan layar pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (5/8/2024). Koreksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau sudah mencapai 4% pada perdagangan sesi II. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

IHSG makin memburuk meski perekonomian RI pada kuartal II-2024 masih tumbuh di atas 5%. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

5/5 Pengunjung melintas di depan layar pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (5/8/2024). Koreksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau sudah mencapai 4% pada perdagangan sesi II. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Badan Pusat Statistik (BPS) pada hari ini melaporkan produk domestik bruto (PDB) RI pada kuartal II-2024 tumbuh 5,05% secara tahunan (year-on-year/yoy), lebih rendah dari periode kuartal I-2024 yang mencapai 5,11%. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)