Dibalik Turunnya Tren IPO, Bos Mandiri Sekuritas Ungkap Fakta Ini

Jakarta, CNBC Indonesia- Menilik laporan yang menyebutkan pasar pencatatan saham perdana atau initial public offering (IPO) di Asia Tenggara termasuk Indonesia yang menurun secara signifikan, Direktur Utama PT Mandiri Sekuritas, Oki Ramadhana menyebutkan bahwa kondisi ini hanya terkait strategi calon emiten untuk mencari 'timing' yang tepat untuk melakukan aksi korporasi.

Diperkirakan akhir H2-2024 akan menjadi periode kembali ramainya aksi penggalangan dana di pasar modal RI seiring dengan momentum pemangkasan suku bunga acuan dan pergantian pemerintahan RI di Oktober 2024.

valuasi pasar saham yang masih menarik disebut Oki juga sebagai pendorong minat investasi di pasar modal RI dengan potensi upside 25-30%. Dimana fundamental dan growth story menjadi pertimbangan investor dalam memilih saham.

Mandiri Sekuritas saat ini tengah mempersiapkan 8 aksi korporasi yang siap meluncur ke pasar modal hingga akhir 2024. Lalu seperti apa dampak sentimen global dan domestik terhadap aksi korporasi di pasar modal RI? Selengkapnya simak dialog Anneke Wijaya dengan Direktur Utama PT Mandiri Sekuritas, Oki Ramadhana dalam Power Lunch, CNBC Indonesia (Kamis, 24/07/2024)