Saat IHSG Merah, Asing Terciduk Borong Deretan Saham Konglomerat Ini

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah selama dua hari beruntun, usai ditutup di zona merah perdagangan Rabu (24/07/2024). Indeks ditutup terkoreksi 0,70% ke posisi 7.262,75, Kamis (25/7/2024).

Nilai transaksi mencapai Rp7,37 triliun, dengan volume perdagangan sebanyak 16,42 miliar saham yang berpindah 1,05 juta kali. Sebanyak 233 saham menguat, 323 melemah, dan 237 mendatar.

Baca: GOTO Mau Hapus Saham Hasil Buyback, Kerek Nilai Pemegang Saham

Sementara itu, investor asing tercatat melakukan penjualan bersih sebesar Rp368,77 miliar di seluruh pasar dan sebesar Rp623,32 miliar di pasar reguler. Di samping itu, mereka juga melakukan pembelian bersih, sebesar Rp254,55 miliar di pasar negosiasi dan tunai.

Sementara itu, ASII menjadi saham dengan net buy asing terbesar pada perdagangan kemarin. Kemudian diikuti oleh ISAT dan emiten milik konglomerat Salim, yaitu AMMN. 

Selain itu, saham milik konglomerat Garibaldi Thohir dan Edwin Soeryadjaya (ADRO) juga menjadi incaran asing. Selengkapnya, berikut saham dengan net foreign buy terbesar sepanjang perdagangan kemarin:

1. PT Astra International Tbk. (ASII) - Rp65,7 miliar

2. PT Indosat Tbk. (ISAT) - Rp54,3 miliar

3. PT Amman Mineral Internasional Tbk. (AMMN) - Rp52,5 miliar

4. PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) - Rp20,6 miliar

5. PT MD Pictures Tbk. (FILM) - Rp11,2 miliar

6. PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk. (JPFA) - Rp8,0 miliar

7. PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk. (SIDO) - Rp5,8 miliar

8. PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. (MIKA) - Rp5,6 miliar

9. PT J Resources Asia Pasifik Tbk. (PSAB) - Rp5,5 miliar

10. PT Cisarua Mountain Dairy Tbk. (CMRY) - Rp5,3 miliar

(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article IHSG Masih Kurang Tenaga, Asing Kompak Borong Saham Ini