Hermanto Tanoko Hilang dari Top 20 Pemegang Saham BDMN, Ini Alasannya

Zefanya Aprilia, CNBC Indonesia
21 June 2024 18:05
Instagram @htanoko
Foto: Instagram @htanoko

Jakarta, CNBC Indonesia - Nama konglomerat Hermanto Tanoko terpantau menghilang dari jajaran Top 20 Pemegang Saham PT Bank Danamon Indonesia Tbk. (BDMN). Diketahui, 'Crazy Rich' Surabaya itu sebelumnya duduk di posisi ke-13 sebagai pemegang saham bank milik MUFG asal Jepang itu.

Terakhir, Hermanto menggenggam 7.035.700 saham BDMN atau sebanyak 0,07% pada bulan Februari 2024. Per Maret hingga kini, nama Hermanto telah menghilang dari daftar tersebut.

Bos PT Avia Avian Tbk. (AVIA) itu pun mengaku bahwa memang dirinya melakukan pengalihan. Hermanto pun menjelaskan alasannya.

"Karena saya melihat adanya tekanan di sektor keuangan sehingga saham BDMN saya switch ke saham sektor energi," ujar Hermanto saat dihubungi CNBC Indonesia, Jumat (21/6/2024).

Setahun yang lalu, ia sempat gencar menambah muatannya di BDMN. Pada bulan Mei 2023, Hermanto menggenggam 6.334.700 saham atau 0,07%. Sebulan kemudian, ia menambah muatannya menjadi 7.035.700 saham BDMN atau 0,08%.

Jumlah kepemilikan itu bertahan terus hingga bulan Maret 2024.

Adapun, Hermanto menduduki posisi ke-16 orang terkaya di Indonesia menurut Forbes. Ia saat ini memiliki kekayaan sebesar US$ 2,2 miliar atau sebesar Rp 36,20 triliun.

Kekayaan itu tidak lepas dari sejumlah bisnis yang dia miliki.

Bersama dengan kakaknya Wijono Tanoko, Hermanto mengendalikan Group Tancorp. Tanoko bersaudara ini merupakan anak dari Soetikno Tanoko, yang mendirikan Avia Avian pada tahun 1978.

Keluarga Tanoko memang memiliki bisnis yang menggurita dan beberapa usaha serta anak usaha hingga cucunya menyandang status sebagai perusahaan publik yang sahamnya dapat ditransaksikan investor di pasar sekunder.

Salah satu usaha yang paling populer dan lekat dengan nama Keluarga Tanoko adalah produsen cat terbesar kedua di Indonesia, PT Avia Avian Tbk. (AVIA). Di samping itu, ada juga produsen air minum dalam kemasan merek Cleo, PT Sariguna Primatirta Tbk. (CLEO).

Selain kedua perusahaan tersebut, sejumlah perusahaan yang dimiliki Hermanto adalah perusahaan properti PT Jaya Sukses Makmur Sentosa Tbk. (RISE), perusahaan keramik PT Cahayaputra Asa Keramik Tbk. (CAKK), perusahaan ritel bahan bangunan PT Caturkarda Depo Bangunan Tbk. (DEPO), perusahaan ritel busana PT Mega Perintis Tbk. (ZONE), hingga distributor produk farmasi PT Penta Valent Tbk. (PEVE).

Hermanto juga aktif menggunakan sosial media dan berbagai pengalaman dan tips-tipsnya soal bisnis. Yakni dengan username @htanoko di Instagram dan YouTube.


(ayh/ayh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Direksi Bank Danamon (BDMN) Tambah 1,17 Juta Saham, Segini Nilainya

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular