Simak Daftar 3 Rekomendasi Saham Agar Bisa Cuan Hari Ini

Jakarta, CNBC Indonesia - Setelah dua hari berturut-turut bertengger di level 6.700, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil bangkit. Indeks ditutup melonjak 1,37% ke posisi 6.819,32 pada perdagangan Kamis (20/6/2024), setelah Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk kembali menahan suku bunga acuannya.

Nilai transaksi indeks pada akhir perdagangan kemarin mencapai sekitar Rp 17 triliun yang melibatkan 24,62 miliar saham yang diperdagangkan sebanyak 813.626 kali. Sebanyak 354 saham terapresiasi, 216 saham terdepresiasi, dan 211 saham cenderung stabil.

Sementara itu, investor asing tercatat melakukan penjualan bersih sebesar Rp100,52 miliar di seluruh pasar dan sebesar Rp115,45 miliar di pasar reguler. Di samping itu, investor asing juga melakukan pembelian bersih sebesar Rp14,93 miliar di pasar negosiasi dan tunai.

Berikut adalah rekomendasi tiga saham hari ini, dihimpun dari InvestasiKu:

Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul (SIDO)

SIDO masih bergerak di dalam uptrend channel dengan potensi penguatan membentuk primary movement, didukung oleh stochastic yang berpeluang melakukan golden cross. SIDO saat ini memiliki PER 21.3x yang menunjukan valuasi undervalue, karena harga berada di bawah Mean PE standar deviasi selama 5 tahun terakhir, yaitu 22x.

Buy: 730-740
Take Profit: 760-770
Stop Loss: 700

Bank Mandiri (BMRI)

BMRI valid membentuk swing low pada support lower bollinger band, sehingga harga berpotensi menguji area resistance mid band, didukung oleh stochastic yang berpeluang keluar dari area oversold. BMRI saat ini memiliki PBV 2.2x yang menunjukkan valuasi yang overvalue, karena harga berada di atas Mean PB standar deviasi selama lima tahun terakhir.

Buy: 5900-5950
Take Profit: 6100-6150
Stop Loss: 5700

Bank Tabungan Negara (BBTN)

BBTN sedang membentuk tweezer bottom dengan potensi false break pada area support kuat, sehingga harga berpotensi menguat dengan dukungan pergerakan RSI yang bergerak bullish. BBTN saat ini memiliki PBV 0.5x yang menunjukkan valuasi yang undervalue, karena harga berada di dekat area -1 PB standar deviasi selama 5 tahun terakhir, yaitu 0.6x.

Buy: 1220-1230
Take Profit: 1280-1290
Stop Loss: 1165