Terdorong Saham Chip, Nasdaq dan S&P 500 Dibuka Menguat Lagi!

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Wall Street dibuka vatiatif pada perdagangan Kamis malam (13/6/2024).

Nasdaq dan S&P 500 menguat dipimpin oleh lonjakan saham-saham chip, setelah data inflasi produsen yang lebih rendah dari perkiraan, meningkatkan ekspektasi penurunan suku bunga dari Federal Reserve.

S&P 500 (SPX) dibuka lebih tinggi sebesar 20,90 poin, atau 0,39%, pada 5,441.93, sedangkan Nasdaq Composite (IXIC( naik 106,83 poin, atau 0,61%, menjadi 17,715.27 pada bel pembukaan.

Data PPI yang rilis malam ini menunjukkan tekanan inflasi terus mereda sehingga memunculkan kembali kemungkinan penurunan suku bunga berkali-kali pada tahun ini.

Sebelumnya pada dini hari tadi, The Fed mempertahankan suku bunga tidak berubah dan menurunkan ekspektasi penurunan suku bunga pada tahun 2024 menjadi satu kali.

Meski begitu, data inflasi AS mencatatkan perbaikan dan semakin melandai lebih baik dari ekspektasi.

Dari sisi korporasi, Broadcom melonjak sebesar 13% setelah meningkatkan perkiraan pendapatan untuk chip AI dan mengumumkan pemecahan saham, sementara Nvidia mengalami kenaikan sebesar 2,1%.

Selain itu, saham Tesla naik 5,8% setelah pemegang saham menyetujui paket gaji Elon Musk sebesar $56 miliar dan mengumumkan rencana untuk pindah ke Texas. Sebaliknya, Virgin Galactic turun 12% karena pengumuman reverse stock split.

Sementara Dow Jones Industrial Average (DJI) turun 35,09 poin, atau 0,09%, pada pembukaan menjadi 38,677.12. Ada beberapa saham yang menjadi pemberat Salesforce (-3.02%), Caterpillar (-2.02%), Amgen (-1.80%).

CNBCINDONESIA RESEARCH