Bunga Tinggi & Rupiah Loyo, Perbankan 'Pede' Raih Target Bisnis 2024?

Jakarta, CNBC Indonesia- Optimisme terhadap Pasar keuangan dalam negeri disebut Head of Macroeconomic & Financial Research BSI, Kahfi Riza masih cukup baik dan akan semakin baik di 2025. Diharapkan kepastian pemerintahan baru RI hingga mulai dipangkasnya suku bunga bisa menopang penguatan pasar.

Saat ini di sektor perbankan, peningkatan daya beli dan stabilitas iklim usaha menjadi penopang peningkatan penyaluran kredit di era suku bunga tinggi. Perbankan masih optimistis target pertumbuhan kredit 10-12% bisa tercapai ditopang likuiditas yang masih kuat.

Seperti apa dampak fluktuasi Rupiah dan suku bunga tinggi terhadap perbankan? Selengkapnya simak dialog Safrina Nasution dengan Head of Macroeconomic & Financial Research PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS), Kahfi Riza dan Equity Analyst CNBC Indonesia, Robertur Andrianto Serin dalam Closing Bell,CNBCIndonesia (Jum'at, 07/06/2024)