Mitratel (MTEL) Gak Takut Starlink, Ini Alasannya

Mentari Puspadini, CNBC Indonesia
Selasa, 04/06/2024 11:40 WIB
Foto: dok MTEL

Jakarta, CNBC Indonesia - Anak Usaha Telkom Indonesia PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk atau Mitratel (MTEL) yakin bisnisnya tidak tergerus dengan adanya Starlink, alias layanan internet berbasis satelit milik Elon Musk.

Direktur Investasi MTEL Hendra Purnama mengatakan, pihaknya justru bekerja sama dengan starlink melalui Telkomsat untuk layanan backhaul di remote area terutama untuk kawasan-kawasan seperti pulau terpencil dimana terdapat challenge bagi konstruksi tower dan fiber.

"Kami menilai kerja sama dengan starlink lebih efisien," ujar Hendra Purnama, dikutip dari keterbukaan informasi BEI, Selasa, (4/6/2024).


Setali tiga uang, Direktur Bisnis MTEL Agus Winarno mengatakan, perseroan akan terus mencoba untuk relevan dengan kemajuan teknologi yang ditunjukkan dengan kolaborasi dengan starlink. Pihaknya pun berfokus pada pendekatan atas solusi yang dibutuhkan oleh Telkomsat.

"Hal ini kami yakini tidak akan menggerus porsi bisnis tower yang sudah ada," tutur Agus.

Sebelumnya, Telkomsat dan Starlink melakukan Penandatanganan Kerja Sama (PKS) pada pekan lalu. Penandatanganan dua perusahaan yang dilakukan 15 Mei 2024 bertujuan untuk layanan segmen enterprise yang ada di dalam negeri.

Dalam keterangan resmi yang diterima CNBC Indonesia, penandatangan tersebut untuk Telkomsat dapat menggelar layanan bisnis Starlink. Layanan itu akan kompetitif dan setara dengan paket yang ditawarkan perusahaan milik Elon Musk dalam website resminya.

"Momentum kerja sama ini semakin mengukuhkan posisi Telkomsel sebagai mitra strategis pertama dan utama Starlink di Indonesia," kata Direktur Utama Telkomsat, Lukman Hakim Abd. Rauf, dikutip Senin (20/5/2024).

Penandatangan tersebut dilakukan oleh Lukman bersama dengan VP Starlink Commercial. Ini dilakukan setelah kerja sama keduanya sejak 2021 dan telah menggelar backhaul untuk Starlink sejak 2022 dengan memanfaatkan hak labuh.

"Infrastruktur backhaul yang digelar oleh Telkomsat ini mampu memberikan layanan konektivitas satelit yang berkualitas dengan tetap menjamin kedaulatan dan keamanan data nasional," jelas Lukman.


(ayh/ayh)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Dividen Besar & Aksi Buyback, Saham TLKM Bakal Tembus 3.100?