Alkindo Naratama (ALDO) Mau Stock Split Rasio 1:2

Romys Binekasri, CNBC Indonesia
14 May 2024 14:15
Karyawan melintas di depam layar digital pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (5/7/2022). (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)
Foto: Layar digital pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - PT. Alkindo Naratama Tbk. (ALDO) berencana akan melakukan pemecahan saham atau stock split dengan rasio pemecahan 1:2. Atas rencana tersebut perseroan akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang akan diselenggarakan pada tanggal 20 Juni 2024.

"Melalui aksi korporasi stock split akan membuat jumlah saham beredar menjadi lebih banyak dan harga saham menjadi lebih terjangkau," tulis manajemen dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) Selasa (14/5).

Nantinya, harga saham ALDO sebelum stock split yang sebesar Rp 100 per saham menjadi Rp 50 per saham.

Tujuan stok split tersebut di antaranya, untuk meningkatkan jumlah investor yang melakukan transaksi atas saham perseroan dan untuk meningkatkan likuiditas perdagangan saham perseroan sehingga transaksi perdagangan saham perseroan akan lebih aktif.

Sampai dengan keterbukaan informasi ini dibuat, perseroan tidak menerbitkan efek bersifat ekuitas selain saham yang dapat dilaksanakan menjadi saham.

"Dalam jangka waktu 6 bulan setelah tanggal pelaksanaan stock split, perseroan belum memiliki rencana aksi korporasi yang berpengaruh terhadap jumlah saham dan/atau struktur permodalan perseroan," pungkasnya.


(fsd/fsd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: Indosat Bakal Stock Split, Begini Prospek dan Kinerjanya

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular