
AS & Perang Iran-Israel Bikin Bos BI Makin Was-was!

Jakarta, CNBC Indonesia - Bank Indonesia (BI) memandang ketidakpastian ekonomi global meningkat yang disebabkan oleh beberapa faktor. Antara lain kebijakan moneter Amerika Serikat (AS) dan situasi geopolitik di Timur Tengah.
Demikianlah disampaikan Gubernur BI Perry Warjiyo dalam konferensi pers usai Rapat Dewan Gubernur, Rabu (24/4/2024)
"Dinamika ekonomi dan keuangan global berubah cepat dengan risiko dan ketidakpastian meningkat karena perubahan arah kebijakan moneter AS dan memburuknya ketegangan geopolitik di Timur Tengah," ujarnya.
Ekonomi AS, kata Perry masih berkutat dengan tingginya inflasi dan kuatnya pertumbuhan ekonomi. Ini membuat penurunan suku bunga acuan diragukan terjadi pada tahun ini.
"Sejalan pula dengan pernyatan Fed," kata Perry.
(mij/mij)
Next Article Bos BI Ungkap Situasi Terbaru: China Lemah, Jepang & Inggris Resesi


Kejar Pajak 'Ekonomi Hitam' di 2026, Sri Mulyani Incar Pedagang Eceran

Tsunami 100 Meter Hantam Ambon, Ini Kesaksian Warga Rasakan Kiamat

Penampakan Terbaru IKN, Tak Terduga Ternyata Begini

Perang Saudara Tetangga RI Sadis, Jet Militer Bombardir Pasar Rakyat

Heboh Kisruh Utang BLBI BCA, Ini Kata Bos Danantara

Iran Bombardir Tel Aviv, Turis Asing Ramai-ramai Lari Dari Israel

Perang Rusia-Ukraina Segera Tamat, Ini Pesan Terbaru Zelensky ke Putin
