IHSG Dua Hari Terkapar, Asing Belanja Saham Energi, Tambang, dan Bank

Jakarta, CNBC Indonesia - Dua hari berturut-turut setelah libur Lebaran, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona merah. Indeks ditutup melemah 0,47% ke posisi 7.130,84 pada perdagangan Rabu (17/4/2024), setelah sempat rebound nyaris 1% di awal sesi I.

Nilai transaksi indeks pada akhir perdagangan kemarin mencapai Rp12,30 triliun dengan melibatkan 20,33 miliar saham yang ditransaksikan sebanyak 1,5 juta kali. Sebanyak 208 saham naik, 362 turun, dan 215 stagnan.

Sementara itu, investor asing mencatatkan penjualan bersih sebesar Rp470,67 miliar di seluruh pasar. Rinciannya, sebesar Rp439,46 miliar di pasar reguler dan sebesar Rp31,21 miliar di pasar negosiasi dan tunai.

Di samping itu, investor asing juga melakukan pembelian terhadap sejumlah saham di sektor energi, tambang, dan perbankan, berikut daftarnya:

1. PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) - Rp129,8 miliar

2. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) - Rp103,3 miliar

3. PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) - Rp98,6 miliar

4. PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGAS) - Rp33,1 miliar

5. PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA) - Rp31,7 miliar

6. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP) - Rp25,9 miliar

7. PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) - Rp20,7 miliar

8. PT AKR Corporindo Tbk. (AKRA) - Rp17,2 miliar

9. PT Chandra Asia Pacific Tbk. (TPIA) - Rp12,5 miliar

10. PT Pertamina Geothermal Energy Tbk. (PGEO) - Rp11,5 miliar